Pemprov Kalsel Garap Stadion Bertaraf Internasional di Banjarbaru: Target Rampung 2029

Pemprov Kalsel serius membangun stadion internasional di Banjarbaru seluas 22,9 hektare, ditargetkan rampung pada 2029 untuk memenuhi janji kampanye Gubernur.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) tengah gencar mengkaji pembangunan stadion bertaraf internasional di Kota Banjarbaru. Proyek ambisius ini merupakan realisasi janji kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel yang ditargetkan selesai pada tahun 2029. Lahan seluas 22,9 hektare yang berlokasi strategis dan aman dari banjir, telah dihibahkan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru untuk pembangunan stadion ini.

Proses kajian saat ini difokuskan pada aspek legalitas dan administrasi penggunaan lahan hibah tersebut. "Kami masih mendiskusikan di tingkat provinsi bagaimana hibah tanah ini bisa dimanfaatkan sepenuhnya untuk pembangunan stadion nasional. Mudah-mudahan secara legalitas dan administrasi bisa clear and clean agar tidak ada kendala ke depan," jelas Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kalsel, M. Fitri Hernadi.

Pembangunan stadion ini tidak hanya mencakup stadion utama, tetapi juga fasilitas pendukung lainnya. Sekitar 10 hektare lahan akan digunakan untuk stadion utama, sementara sisanya akan dibangun fasilitas olahraga dan hiburan seperti lapangan latihan, gedung bela diri, dan arena olahraga lainnya. Lokasi yang berdekatan dengan kawasan perkantoran Pemprov Kalsel juga dinilai sangat strategis.

Pemprov Kalsel saat ini tengah mempertimbangkan berbagai aspek legalitas penggunaan lahan, termasuk metode hibah atau skema lain yang memungkinkan. "Lahan sudah ada dan perencanaannya sudah matang. Sekarang tinggal memastikan bahwa legalitas tidak ada kendala agar pembangunan bisa berjalan sesuai target," tambah Fitri Hernadi. Proses ini memastikan pembangunan stadion dapat berjalan lancar tanpa hambatan hukum.

Pemerintah Kota Banjarbaru telah menyelesaikan berbagai dokumen perencanaan yang dibutuhkan, termasuk Finalisasi Fisik (FF), Feasibility Study (FS), dan Detail Engineering Design (DED). Dokumen-dokumen ini menunjukkan kesiapan lahan secara teknis untuk pembangunan stadion bertaraf internasional tersebut. Dengan demikian, Pemprov Kalsel tinggal menyelesaikan aspek legalitasnya saja.

Keberhasilan pembangunan stadion ini akan menjadi kebanggaan masyarakat Kalimantan Selatan. Pembangunan stadion ini diharapkan dapat meningkatkan taraf olahraga di Kalimantan Selatan dan menjadi pusat kegiatan olahraga dan hiburan di daerah tersebut.

Stadion yang direncanakan memiliki luas sekitar 10 hektare ini akan menjadi pusat kegiatan olahraga utama di Kalimantan Selatan. Selain stadion utama, area seluas lebih dari 12 hektare akan digunakan untuk membangun berbagai fasilitas pendukung. Fasilitas ini akan mencakup lapangan latihan, gedung bela diri, dan berbagai arena olahraga lainnya, menjadikan kompleks ini sebagai pusat olahraga terpadu.

Target penyelesaian pembangunan stadion ini adalah tahun 2029, sesuai dengan janji kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel. Pemprov Kalsel berkomitmen untuk memastikan pembangunan stadion ini berjalan sesuai rencana dan target waktu yang telah ditetapkan. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur olahraga yang memadai di Kalimantan Selatan.

Dengan kesiapan lahan dan perencanaan yang matang, termasuk penyelesaian dokumen-dokumen penting seperti FF, FS, dan DED oleh Pemerintah Kota Banjarbaru, kini tinggal menunggu penyelesaian aspek legalitas oleh Pemprov Kalsel. Setelah itu, pembangunan stadion bertaraf internasional ini dapat segera dimulai dan diharapkan dapat selesai tepat waktu.

Pembangunan stadion ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kalimantan Selatan. Dengan adanya fasilitas olahraga yang memadai, diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi dari Kalimantan Selatan dan meningkatkan minat masyarakat terhadap olahraga.

Secara keseluruhan, proyek pembangunan stadion bertaraf internasional di Banjarbaru ini merupakan langkah besar dalam memajukan sektor olahraga di Kalimantan Selatan. Komitmen Pemprov Kalsel dan dukungan dari Pemerintah Kota Banjarbaru menjadi kunci keberhasilan proyek ini.