1.031 Petani Bengkulu Terima Bantuan Pupuk Subsidi 2025
Pemerintah Kota Bengkulu menyalurkan pupuk subsidi untuk 1.031 petani pada tahun 2025, dengan alokasi 280 ton urea dan 400 ton pupuk NPK, peningkatan dari tahun sebelumnya untuk mendukung sektor pertanian lokal.
![1.031 Petani Bengkulu Terima Bantuan Pupuk Subsidi 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/24/230213.440-1031-petani-bengkulu-terima-bantuan-pupuk-subsidi-2025-1.jpg)
Petani Bengkulu Terima Bantuan Pupuk Subsidi
Sebanyak 1.031 petani di Kota Bengkulu akan menerima bantuan pupuk subsidi dari pemerintah pusat pada tahun 2025. Informasi ini disampaikan langsung oleh Sub Koordinator Pupuk Pestisida dan Alsintan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bengkulu, Salman El Farisy, pada Jumat, 24 Januari 2025. Bantuan pupuk ini merupakan kabar baik bagi para petani di wilayah tersebut.
Penyaluran pupuk subsidi ini berdasarkan data yang diinput pada tahun 2024 melalui aplikasi e-RDKK. Total alokasi pupuk subsidi di Kota Bengkulu mencapai 280 ton urea dan 400 ton pupuk NPK. Terdapat peningkatan alokasi pupuk NPK sebesar 60 ton dibandingkan tahun sebelumnya, dengan penambahan 27 ton khusus untuk mendukung budidaya kakao.
Peningkatan alokasi pupuk ini bertujuan untuk mengoptimalkan sektor pertanian dan meningkatkan hasil panen di Kota Bengkulu. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung perekonomian masyarakat melalui sektor pertanian.
Distribusi pupuk subsidi akan dilakukan melalui kios-kios resmi yang tersebar di sembilan kecamatan di Kota Bengkulu. Salman menjelaskan bahwa alokasi pupuk telah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kecamatan. Sebagai contoh, Kecamatan Gading Cempaka menerima 1,65 ton urea dan 2,90 ton NPK, sementara Kecamatan Singgaran Pati mendapatkan 82 ton urea dan 126 ton NPK. Kecamatan lainnya seperti Selebar, Muara Bangkahulu, dan Sungai Serut juga mendapatkan alokasi pupuk sesuai kebutuhan.
Harga pupuk subsidi telah ditetapkan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Harga pupuk urea ditetapkan sebesar Rp2.200 per kilogram, dan pupuk NPK sebesar Rp2.300 per kilogram. Harga ini diharapkan terjangkau bagi para petani penerima bantuan.
Program bantuan pupuk subsidi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan produktivitas pertanian di Kota Bengkulu dan kesejahteraan para petani. Dengan ketersediaan pupuk yang cukup, para petani dapat meningkatkan hasil panen mereka dan berkontribusi pada ketahanan pangan daerah.
Program ini juga menunjukkan upaya pemerintah dalam mendukung kemajuan sektor pertanian di Indonesia. Dengan dukungan pemerintah yang berkelanjutan, diharapkan sektor pertanian di Kota Bengkulu dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian daerah.