{{caption}}
Reshuffle Pejabat Tinggi Kementerian ESDM: Akselerasi dan Pengawasan LPG 3 Kg

Kementerian ESDM melakukan penyesuaian pejabat tinggi untuk akselerasi organisasi dan pengawasan distribusi LPG 3 Kg yang sempat menimbulkan kepanikan masyarakat.

{{caption}}
Pengecer LPG 3 Kg Resmi Jadi Subpangkalan Tanpa Biaya Tambahan

Menteri ESDM memastikan 370.000 pengecer LPG 3 kg kini resmi menjadi subpangkalan tanpa biaya, setelah sebelumnya dilarang berjualan, guna menstabilkan distribusi dan harga.

{{caption}}
ESDM Pertimbangkan RW Jadi Sub-Pangkalan LPG 3 Kg: Atasi Antrean Panjang

Kementerian ESDM mempertimbangkan Rukun Warga (RW) sebagai sub-pangkalan LPG 3 kg untuk penyaluran tepat sasaran dan mengatasi antrean panjang setelah aturan baru penjualan LPG 3kg diterapkan.

{{caption}}
Stok LPG 3 Kg Aman, Pertamina Imbau Masyarakat Tak Panik

Pertamina memastikan stok LPG 3 kg aman dan meminta masyarakat tidak panik membeli, setelah pengecer kembali beroperasi sebagai sub-pangkalan dengan sistem pendataan KTP.

{{caption}}
Pengecer LPG 3 Kg Kembali Beroperasi: Kini Jadi Sub-Pangkalan

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia umumkan pengecer LPG 3 Kg kembali beroperasi sebagai sub-pangkalan, terintegrasi dengan aplikasi Pertamina untuk memastikan penyaluran subsidi tepat sasaran.

{{caption}}
Transisi Distribusi LPG 3 Kg: Komunikasi Publik Jadi Kunci Kelancaran

Ekonom Wijayanto Samirin menyoroti pentingnya komunikasi publik yang efektif dalam transisi distribusi LPG 3 Kg subsidi yang mulai berlaku 1 Februari 2025, agar kebijakan tepat sasaran dan masyarakat tetap mudah mengaksesnya.