Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Tata Kelola LPG 3 Kg: Akademisi Sorot Pentingnya Distribusi Tepat Sasaran
Tata Kelola LPG 3 Kg: Akademisi Sorot Pentingnya Distribusi Tepat Sasaran

Akademisi menyoroti pentingnya kebijakan tata kelola LPG 3 Kg agar tepat sasaran dan meminta sosialisasi yang baik agar tidak terjadi kelangkaan dan kepanikan di masyarakat.

#planetantara
375.000 Pengecer LPG 3 Kg Resmi Jadi Sub-Pangkalan: Kebijakan Pemerintah Atasi Kelangkaan
375.000 Pengecer LPG 3 Kg Resmi Jadi Sub-Pangkalan: Kebijakan Pemerintah Atasi Kelangkaan

Sebanyak 375.000 pengecer LPG 3 kg resmi beralih status menjadi sub-pangkalan resmi, sebagai upaya pemerintah mengatasi kelangkaan dan antrean gas melon di masyarakat.

Sumber Antara
Pengecer LPG 3 Kg Resmi Jadi Subpangkalan Tanpa Biaya Tambahan
Pengecer LPG 3 Kg Resmi Jadi Subpangkalan Tanpa Biaya Tambahan

Menteri ESDM memastikan 370.000 pengecer LPG 3 kg kini resmi menjadi subpangkalan tanpa biaya, setelah sebelumnya dilarang berjualan, guna menstabilkan distribusi dan harga.

Sumber Antara
ESDM Pertimbangkan RW Jadi Sub-Pangkalan LPG 3 Kg: Atasi Antrean Panjang
ESDM Pertimbangkan RW Jadi Sub-Pangkalan LPG 3 Kg: Atasi Antrean Panjang

Kementerian ESDM mempertimbangkan Rukun Warga (RW) sebagai sub-pangkalan LPG 3 kg untuk penyaluran tepat sasaran dan mengatasi antrean panjang setelah aturan baru penjualan LPG 3kg diterapkan.

Sumber Antara
BPH Migas Awasi Distribusi LPG 3 Kg: Regulasi Baru Segera Diubah
BPH Migas Awasi Distribusi LPG 3 Kg: Regulasi Baru Segera Diubah

Pemerintah akan memberikan wewenang baru kepada BPH Migas untuk mengawasi distribusi LPG 3 kg, termasuk perubahan regulasi yang akan segera dilakukan.

Sumber Antara
ESDM Tingkatkan Status Pengecer LPG 3 Kg Jadi Sub Pangkalan: Harga Tepat Sasaran
ESDM Tingkatkan Status Pengecer LPG 3 Kg Jadi Sub Pangkalan: Harga Tepat Sasaran

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia akan menaikkan status pengecer LPG 3 kg menjadi sub pangkalan agar subsidi tepat sasaran dan harga jual terkontrol, sekaligus memastikan ketersediaan LPG tetap aman.

konten ai
Gejolak Subsidi LPG 3 Kg: Kebijakan Mendadak dan Solusinya
Gejolak Subsidi LPG 3 Kg: Kebijakan Mendadak dan Solusinya

Kebijakan larangan mendadak bagi pengecer untuk menjual LPG 3 kg menimbulkan protes, antrean panjang, bahkan korban jiwa, hingga akhirnya pemerintah mengubah kebijakan tersebut dengan menjadikan pengecer sebagai sub-pangkalan.

Sumber Antara
Pengawasan Ketat Pengedaran LPG 3 Kg: Atasi Penyelewengan dan Harga Melonjak
Pengawasan Ketat Pengedaran LPG 3 Kg: Atasi Penyelewengan dan Harga Melonjak

Ombudsman dan Kementerian ESDM mendorong pengawasan ketat distribusi LPG 3 kg untuk mencegah penyelewengan subsidi dan penjualan di atas HET, seiring kebijakan baru larangan penjualan ke pengecer mulai Februari 2025.

konten ai
Stok LPG 3 Kg Aman, Pertamina Imbau Masyarakat Tak Panik
Stok LPG 3 Kg Aman, Pertamina Imbau Masyarakat Tak Panik

Pertamina memastikan stok LPG 3 kg aman dan meminta masyarakat tidak panik membeli, setelah pengecer kembali beroperasi sebagai sub-pangkalan dengan sistem pendataan KTP.

Sumber Antara
Mekanisme Baru Penjualan Gas 3 Kg: Pengecer Jadi Sub-Pangkalan
Mekanisme Baru Penjualan Gas 3 Kg: Pengecer Jadi Sub-Pangkalan

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, mengumumkan perubahan mekanisme distribusi gas 3 kg, di mana pengecer kini otomatis menjadi sub-pangkalan, diawasi Pertamina lewat aplikasi MerchantApps untuk memastikan penyaluran tepat sasaran.

Sumber Antara
Presiden Prabowo Aktifkan Kembali Pengecer LPG 3 Kg: Tekan Kepanikan Masyarakat
Presiden Prabowo Aktifkan Kembali Pengecer LPG 3 Kg: Tekan Kepanikan Masyarakat

Presiden Prabowo menginstruksikan reaktifasi pengecer LPG 3 kg untuk mengatasi kelangkaan dan kepanikan masyarakat, meskipun Komisi VI DPR RI meminta pengawasan ketat agar tidak terjadi penimbunan dan penjualan di atas HET.

Sumber Antara