70.000 Pelajar Rejang Lebong Siap Terima Bantuan Makan Bergizi Gratis
Disdikbud Rejang Lebong mempersiapkan 70.000 pelajar sebagai penerima bantuan Makan Bergizi Gratis (MBG), dengan uji coba program telah dilakukan di Desa IV Suku Menanti pada 2024 lalu.
![70.000 Pelajar Rejang Lebong Siap Terima Bantuan Makan Bergizi Gratis](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/31/230105.838-70000-pelajar-rejang-lebong-siap-terima-bantuan-makan-bergizi-gratis-1.jpg)
Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, siap menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk 70.000 pelajarnya. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat telah menyiapkan data calon penerima manfaat, mencakup jenjang PAUD hingga SMA/SMK, tersebar di 15 kecamatan. Program ini bertujuan meningkatkan gizi dan mendukung tumbuh kembang anak.
Kepala Disdikbud Rejang Lebong, Noprianto, menyatakan kesiapan mereka dalam menyediakan data calon penerima MBG yang bersumber dari data pokok pendidikan (dapodik). Data tersebut meliputi sekolah di bawah naungan Disdikbud dan Kemenag Rejang Lebong. Program ini merupakan upaya besar untuk memastikan seluruh pelajar mendapatkan asupan gizi yang cukup.
Langkah persiapan program MBG ini telah dimulai. Badan Gizi Nasional (BGN) telah melakukan survei awal, fokus pada Desa IV Suku Menanti, Kecamatan Sindang Dataran. Desa ini dipilih karena telah menjadi lokasi uji coba program MBG pada tahun 2024.
Uji coba sebelumnya, yang dilakukan oleh sebuah organisasi masyarakat, melibatkan 375 pelajar dari berbagai jenjang pendidikan selama tiga bulan. Hasil uji coba ini akan menjadi acuan penting dalam pelaksanaan program MBG secara lebih luas. Pengalaman ini diharapkan bisa meminimalisir kendala di masa mendatang.
Meskipun data calon penerima telah disiapkan, Disdikbud Rejang Lebong masih menunggu arahan lebih lanjut dari BGN terkait pelaksanaan program MBG secara keseluruhan. BGN, dibantu Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI), akan menentukan lokasi uji coba selanjutnya pada fase Januari-Maret 2025.
Saat ini, BGN tengah melakukan persiapan, termasuk memperbaiki dapur umum di Desa IV Suku Menanti. Informasi awal menyebutkan bahwa uji coba program MBG tidak hanya akan dilakukan di Desa IV Suku Menanti, tetapi juga di desa-desa sekitarnya. Proses ini menandakan keseriusan pemerintah dalam memastikan keberhasilan program.
Noprianto berharap program MBG dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi para pelajar. Program ini diyakini akan berdampak positif bagi kesehatan dan pendidikan anak-anak di Kabupaten Rejang Lebong, mendukung tumbuh kembang mereka secara optimal.