Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Kasus Pemerasan Wartawan di Batang Dilimpahkan ke PN
Kasus Pemerasan Wartawan di Batang Dilimpahkan ke PN

Kejari Batang telah melimpahkan berkas kasus pemerasan terhadap belasan kepala desa oleh dua wartawan ke Pengadilan Negeri Batang; kedua wartawan tersebut diduga telah meraup Rp61 juta.

konten ai
Kasus Pemerasan oleh Wartawan di Batang Dilimpahkan ke Kejari
Kasus Pemerasan oleh Wartawan di Batang Dilimpahkan ke Kejari

Polres Batang melimpahkan berkas kasus pemerasan yang dilakukan dua oknum wartawan terhadap sejumlah kepala desa di Kabupaten Batang ke Kejari setempat pada 24 Januari 2024, dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.

Pemerasan
Wartawan Gadungan di Jember Peras Kades, Minta THR Rp1 Juta!
Wartawan Gadungan di Jember Peras Kades, Minta THR Rp1 Juta!

Polres Jember menangkap pelaku pemerasan yang mengaku wartawan dan meminta THR kepada kepala desa di Kecamatan Sukowono; pelaku terancam hukuman penjara.

#planetantara
Polres Cianjur Dalami Kasus Pemerasan Oknum Wartawan, Sejumlah DPO Masih Diburu
Polres Cianjur Dalami Kasus Pemerasan Oknum Wartawan, Sejumlah DPO Masih Diburu

Polres Cianjur mengungkap kasus pemerasan yang dilakukan oknum wartawan dan memburu sejumlah DPO lainnya yang melakukan aksi serupa di Cianjur.

#planetantara
Kejagung Serahkan Dokumen Kasus Perintangan Penyidikan ke Dewan Pers
Kejagung Serahkan Dokumen Kasus Perintangan Penyidikan ke Dewan Pers

Kejaksaan Agung menyerahkan dokumen terkait dugaan perintangan penyidikan melalui narasi negatif kepada Dewan Pers untuk diteliti lebih lanjut terkait dugaan pelanggaran etik.

#planetantara
Mendes PDT Soroti Pemerasan Kades oleh Oknum LSM dan Wartawan Gadungan
Mendes PDT Soroti Pemerasan Kades oleh Oknum LSM dan Wartawan Gadungan

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menyoroti maraknya pemerasan terhadap kepala desa oleh oknum LSM dan wartawan gadungan, meminta penegak hukum untuk menindak tegas para pelaku.

konten ai