Apresiasi Pelatih Persebaya & Malut United untuk Wasit Asing di Liga 1
Pelatih Persebaya dan Malut United memberikan apresiasi positif terhadap kinerja wasit asal Korea Selatan, Ko Hyung-jin, yang dinilai memimpin pertandingan Liga 1 dengan tegas dan baik di Stadion Gelora Bung Tomo.
Wasit Asing di Liga 1 Indonesia menuai pujian. Pelatih Persebaya Surabaya dan Malut United memberikan apresiasi tinggi kepada wasit asal Korea Selatan, Ko Hyung-jin, atas kepemimpinannya yang dinilai tegas dan baik dalam laga pekan ke-19 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (17/1).
Imran Nahumarury, pelatih Malut United, mengungkapkan kekagumannya dalam konferensi pers usai pertandingan. Menurutnya, kehadiran wasit berkualitas seperti Ko Hyung-jin merupakan terobosan positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia. Ia menekankan pentingnya netralitas dan konsistensi wasit dalam menerapkan aturan, terlepas dari kebangsaan mereka. Kehadiran wasit asing dinilai memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas liga domestik.
Senada dengan Imran, Paul Munster, pelatih Persebaya, juga memuji kinerja Ko Hyung-jin. Munster berharap konsistensi kepemimpinan wasit yang baik seperti yang ditunjukkan Ko Hyung-jin dapat dipertahankan di pertandingan-pertandingan Liga 1 selanjutnya. Ia menilai kinerja wasit asal Korea Selatan tersebut jauh lebih baik.
PSSI dan Wasit Asing di Liga 1. Kehadiran Ko Hyung-jin bukan tanpa alasan. Komite Wasit PSSI telah menugaskan tiga wasit asing hingga pekan ke-19 Liga 1 musim 2024/2025. Selain Ko Hyung-jin, ada Adham Mohammad Tumah (Yordania) dan Muhammad Nazmi Nasaruddin (Malaysia). Ketiga wasit ini telah memimpin sejumlah pertandingan dengan rincian: Adham Mohammad Tumah (empat pertandingan), Muhammad Nazmi Nasaruddin (tiga pertandingan), dan Ko Hyung-jin (tiga pertandingan), termasuk laga Persebaya vs Malut United.
Dampak Positif Wasit Asing. Apresiasi dari pelatih Persebaya dan Malut United menunjukkan dampak positif dari kebijakan PSSI untuk melibatkan wasit asing di Liga 1. Kehadiran mereka diharapkan dapat meningkatkan kualitas perwasitan, menciptakan lingkungan pertandingan yang lebih adil, dan pada akhirnya berkontribusi pada perkembangan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Ketegasan dan netralitas yang ditunjukkan oleh wasit-wasit asing ini menjadi poin penting dalam meningkatkan kredibilitas liga.
Kesimpulannya, kehadiran wasit asing seperti Ko Hyung-jin di Liga 1 Indonesia disambut positif oleh para pelatih. Kinerja mereka yang baik dan tegas diharapkan dapat menjadi standar baru bagi perwasitan di Indonesia dan berkontribusi pada perkembangan sepak bola nasional yang lebih baik. Hal ini juga menjadi bukti komitmen PSSI dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan Liga 1.