ASDP Kayangan Siap Layani Arus Mudik Lebaran 2025: 26 Kapal Disiagakan
ASDP Kayangan menyiapkan 26 kapal untuk melayani lonjakan penumpang mudik Lebaran 2025 di jalur penyeberangan Lombok-Sumbawa, dengan berbagai persiapan untuk kenyamanan pemudik.

PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) atau ASDP memastikan kesiapannya dalam melayani arus mudik Lebaran 2025. ASDP Cabang Kayangan, Nusa Tenggara Barat (NTB), telah menyiagakan 26 kapal dari total 28 armada untuk melayani penyeberangan dari Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur, menuju Pelabuhan Pototano, Sumbawa Barat, dan sebaliknya. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 27 dan 28 Maret 2025 mendatang.
General Manager ASDP Cabang Kayangan NTB, Heru Wahyono, menyatakan bahwa dua kapal masih dalam proses docking. Namun, ASDP telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan para pemudik. Persiapan tersebut meliputi penataan kawasan pelabuhan, perbaikan area parkir kendaraan, peningkatan fasilitas ruang tunggu penumpang, hingga perawatan dermaga dan armada kapal.
Selain kesiapan armada, ASDP juga telah mendirikan posko mudik yang beroperasi mulai H-7 hingga H+7 Lebaran. Hal ini menunjukkan komitmen ASDP dalam memberikan layanan prima kepada seluruh pengguna jasa penyeberangan. "Kami komitmen untuk memberikan layanan yang prima kepada semua pengguna jasa," tegas Heru Wahyono.
Kesiapan Pelabuhan Kayangan Hadapi Arus Mudik
ASDP Kayangan telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan kenyamanan para pemudik. Perbaikan infrastruktur pelabuhan menjadi fokus utama, termasuk perbaikan area parkir kendaraan untuk mencegah kepadatan dan memudahkan akses bagi para pemudik. Ruang tunggu penumpang juga telah dipersiapkan untuk memberikan kenyamanan bagi para pengguna jasa selama menunggu keberangkatan kapal.
Dermaga pelabuhan juga telah diperiksa dan dipersiapkan untuk menampung jumlah kapal yang beroperasi selama masa mudik. Kesiapan armada kapal laut juga menjadi perhatian utama, dengan dilakukannya perawatan dan pengecekan secara berkala untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para penumpang selama perjalanan.
Pihak ASDP juga telah mengantisipasi potensi lonjakan penumpang selama periode mudik. Meskipun data pasti jumlah penumpang belum tersedia, namun ASDP telah mempersiapkan diri untuk menghadapi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan. Pantauan di lapangan pada 23 Maret 2025 menunjukkan aktivitas penyeberangan yang ramai lancar, didominasi oleh kendaraan sepeda motor.
Antisipasi Lonjakan Penumpang dan Keselamatan Pemudik
Meskipun prediksi puncak arus mudik jatuh pada 27 dan 28 Maret 2025, ASDP Kayangan tetap siaga penuh. Mereka berharap agar angkutan Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan aman dan nyaman. "Kami berharap angkutan Lebaran tahun ini bisa berjalan dengan aman dan nyaman, termasuk dalam hal pengguna jasa layanan penyeberangan merasa nyaman, aman dan selamat sampai tujuan," harap Heru Wahyono.
ASDP berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik. Dengan kesiapan armada yang memadai, perbaikan infrastruktur pelabuhan, dan pendirian posko mudik, ASDP berupaya untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan para pemudik selama musim mudik Lebaran 2025. Mereka terus memantau situasi dan siap beradaptasi dengan perkembangan terkini untuk memberikan pelayanan yang optimal.
Selain itu, ASDP juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran arus mudik, termasuk dengan pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan kendala yang mungkin terjadi selama periode mudik.
Secara keseluruhan, ASDP Kayangan telah menunjukkan kesiapannya dalam menghadapi lonjakan penumpang selama musim mudik Lebaran 2025. Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, diharapkan arus mudik dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pemudik.