Bandara Gatot Subroto Way Kanan Resmi Layani Penerbangan Domestik
Bandara Gatot Subroto di Way Kanan, Lampung, mulai melayani penerbangan domestik perdana dari dan menuju Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa, 5 September 2023, meningkatkan konektivitas dan perekonomian daerah.
Bandara Gatot Subroto di Kabupaten Way Kanan, Lampung, menandai tonggak sejarah baru dengan resmi melayani penerbangan domestik perdananya. Pada Selasa, 5 September 2023 pukul 19.00 WIB, pesawat Citilink dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, mendarat di Way Kanan, menandai dimulainya rute penerbangan domestik baru ini. Kehadiran penerbangan ini diharapkan akan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan konektivitas daerah.
Penerbangan Perdana dan Rute Tersedia
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, menyatakan bahwa penerbangan domestik perdana ini merupakan sebuah pencapaian signifikan. Sebelumnya, Bandara Gatot Subroto telah melayani penerbangan regional menggunakan maskapai Susi Air menuju beberapa bandara di sekitarnya, seperti Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Bandara Radin Inten II (Lampung), dan Bandara Muhammad Taufiq Kiemas (Pesisir Barat). Kini, dengan tambahan rute domestik ke Jakarta, aksesibilitas Way Kanan dan sekitarnya meningkat pesat.
Penerbangan domestik dari dan menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, dilayani oleh maskapai Citilink menggunakan pesawat ATR berkapasitas 74 penumpang. Penerbangan dijadwalkan dua kali seminggu, yaitu setiap hari Rabu dan Minggu. Jadwal penerbangan dari Halim Perdanakusuma adalah pukul 17.35 WIB dan tiba di Way Kanan pukul 19.00 WIB. Penerbangan kembali dari Way Kanan dijadwalkan pukul 19.30 WIB dan tiba di Halim Perdanakusuma pukul 21.00 WIB.
Dampak Ekonomi dan Pariwisata
Bambang Sumbogo menambahkan bahwa operasional penerbangan domestik ini didukung oleh subsidi dari lima daerah sekitar Bandara Gatot Subroto. Hal ini diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi, perdagangan, pariwisata, dan pemerintahan di wilayah tersebut. Konektivitas yang lebih baik dengan Jakarta akan mempermudah akses bagi wisatawan dan pelaku bisnis, sehingga berpotensi meningkatkan pendapatan daerah.
Peningkatan Aksesibilitas dan Konektivitas
Dengan beroperasinya penerbangan domestik di Bandara Gatot Subroto, aksesibilitas Way Kanan dan daerah sekitarnya ke Jakarta menjadi jauh lebih mudah dan cepat. Hal ini akan berdampak positif bagi berbagai sektor, termasuk pariwisata, perdagangan, dan investasi. Waktu tempuh yang lebih singkat akan menarik lebih banyak wisatawan dan investor untuk mengunjungi dan berinvestasi di wilayah tersebut.
Kehadiran penerbangan domestik ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Dengan semakin banyaknya wisatawan dan pelaku bisnis yang datang, maka akan tercipta lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat lokal. Hal ini akan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di Way Kanan dan sekitarnya.
Harapan Ke Depan
Pemerintah daerah berharap agar penerbangan domestik di Bandara Gatot Subroto dapat berjalan lancar dan berkelanjutan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan penerbangan ini dapat semakin meningkatkan konektivitas dan perekonomian daerah, serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengembangan bandara-bandara kecil lainnya di Indonesia.
Kesimpulan
Dimulainya penerbangan domestik di Bandara Gatot Subroto Way Kanan merupakan langkah maju yang signifikan bagi pengembangan daerah. Penerbangan ini diharapkan mampu meningkatkan konektivitas, perekonomian, dan kesejahteraan masyarakat di Way Kanan dan sekitarnya. Keberhasilan ini juga menjadi bukti bahwa pengembangan infrastruktur transportasi udara dapat memberikan dampak positif yang besar bagi daerah-daerah di Indonesia.
