Bappenas Siapkan Laporan Kemajuan SDGs Indonesia 2025
Bappenas akan menyusun Voluntary National Reviews (VNR) 2025, laporan kemajuan implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia yang akan mencakup evaluasi capaian dan tantangan selama RPJMN 2020-2024 serta menjadi VNR pertama di periode.
![Bappenas Siapkan Laporan Kemajuan SDGs Indonesia 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/05/220102.995-bappenas-siapkan-laporan-kemajuan-sdgs-indonesia-2025-1.jpeg)
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) tengah bersiap menyusun Voluntary National Reviews (VNR) 2025, sebuah laporan yang akan mengulas kemajuan implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu dari 39 negara yang akan menyusun laporan serupa. Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala Bappenas, Febrian Alphyanto Ruddyard, menekankan pentingnya laporan ini sebagai bukti komitmen, transparansi, dan akuntabilitas kepada masyarakat internasional dan terutama rakyat Indonesia.
VNR 2025: Evaluasi dan Proyeksi SDGs Indonesia
VNR Indonesia 2025 bukan sekadar laporan biasa. Laporan ini akan menjadi evaluasi komprehensif terhadap capaian dan tantangan implementasi SDGs selama Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Lebih dari itu, ini merupakan VNR pertama di bawah pemerintahan Kabinet Indonesia Maju dan RPJMN 2025-2029, memberikan perspektif yang unik dan strategis untuk masa depan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Proses kick-off penyusunan VNR bertujuan mensosialisasikan proses, menghimpun masukan dari berbagai pihak, dan memperkuat kolaborasi lintas sektor.
Indonesia telah berpartisipasi dalam penyusunan VNR sejak tahun 2017, 2019, dan 2021. Keikutsertaan konsisten ini menunjukkan komitmen kuat Indonesia dalam mengevaluasi pencapaian SDGs dan mempublikasikan upaya-upaya yang dilakukan oleh berbagai pemangku kepentingan, baik pemerintah maupun aktor non-pemerintah. Dengan tema 'Advancing Sustainable, Inclusive, Science- and Evidence-Based Solutions for the 2030 Agenda', VNR 2025 akan fokus pada lima tujuan SDGs prioritas.
Lima Fokus Tujuan SDGs dalam VNR 2025
VNR Indonesia 2025 akan secara khusus menyorot lima tujuan SDGs, yaitu:
- Tujuan 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera
- Tujuan 5: Kesetaraan Gender
- Tujuan 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
- Tujuan 14: Ekosistem Lautan
- Tujuan 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
Pemilihan fokus ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk mencapai target SDGs secara terukur dan terarah. Setiap tujuan memiliki indikator dan target yang spesifik, yang akan dievaluasi dalam laporan VNR 2025.
Kolaborasi dan Partisipasi Publik
Bappenas mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam penyusunan VNR 2025. Organisasi masyarakat sipil, akademisi, sektor swasta, filantropi, parlemen, dan kelompok rentan diundang untuk berkontribusi. Mereka didorong untuk berbagi data, praktik baik, dan masukan substansial guna memperkaya isi laporan. Wakil Menteri Febrian menekankan pentingnya advokasi untuk kelompok marginal dan rentan, dengan prinsip 'No One Left Behind' sebagai panduan utama.
Kesimpulan
Penyusunan VNR 2025 oleh Bappenas merupakan langkah penting dalam memonitor dan mengevaluasi kemajuan Indonesia dalam mencapai SDGs. Kolaborasi dan partisipasi berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan penyusunan laporan yang komprehensif dan representatif. Laporan ini tidak hanya akan menjadi evaluasi masa lalu, tetapi juga peta jalan menuju pencapaian SDGs di masa depan, memastikan bahwa pembangunan berkelanjutan di Indonesia inklusif dan berdampak bagi seluruh lapisan masyarakat.