Baznas RI Perkuat Layanan Zakat Digital Lewat WhatsApp, Optimalkan Potensi Penghimpunan ZIS
Baznas RI dorong peningkatan layanan zakat digital melalui WhatsApp untuk optimalkan penghimpunan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) serta tingkatkan pemanfaatan Kantor Digital Baznas.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI terus berupaya memperkuat layanan zakat digital. Inisiatif terbaru mereka adalah mengoptimalkan penggunaan WhatsApp (WA) sebagai platform utama dalam melayani masyarakat yang ingin menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Langkah ini diambil untuk mempermudah akses dan meningkatkan efisiensi proses donasi.
Menurut Pimpinan Baznas RI Bidang Transformasi Digital Nasional, Nadratuzzaman Hosen, integrasi dan optimalisasi Kantor Digital Baznas serta layanan WhatsApp sangat penting. "Platform ini harus dimaksimalkan untuk mendorong peningkatan pengumpulan ZIS," tegas Nadra dalam keterangan pers di Jakarta, Kamis (1/5).
Pernyataan ini didasari oleh fakta bahwa 60 persen total penghimpunan dana Baznas berasal dari kanal digital. Angka ini menunjukkan betapa krusialnya peran teknologi dalam menunjang kinerja penghimpunan ZIS. Oleh karena itu, Baznas berkomitmen untuk terus mengembangkan sistem digitalnya.
Optimalisasi Layanan Digital Baznas
Baznas telah mengembangkan Sistem Informasi Manajemen Baznas (Simba) dan berencana untuk terus memodernisasikan sistem tersebut. Namun, Nadratuzzaman menyoroti rendahnya pemanfaatan Kantor Digital Baznas, yang baru mencapai sekitar 20 persen dari potensi totalnya. "Saya melihat di banyak website Baznas daerah sudah tersedia fitur WhatsApp, namun belum digunakan secara maksimal. Bahkan, responsnya lambat," ungkap Nadra.
Ia memberikan contoh, beberapa Baznas kabupaten/kota memiliki nomor layanan WhatsApp yang tertera di kantor digital, tetapi responsnya kurang cepat. Hal ini menjadi perhatian serius yang perlu segera ditangani. Lambatnya respons tersebut dapat berdampak pada kepuasan masyarakat dalam berdonasi melalui jalur digital.
Ke depan, Baznas akan mendorong kantor-kantor daerah untuk lebih aktif memanfaatkan teknologi digital. Hal ini berlaku baik untuk pelayanan publik maupun dalam kegiatan penghimpunan dana ZIS. "Selama kita berada di Baznas, kita harus sadar akan pentingnya teknologi dan berkomitmen untuk menggunakannya. Tidak boleh lagi ada sikap pasif," tegas Nadratuzzaman Hosen.
Pentingnya Integrasi Teknologi dalam Penghimpunan ZIS
Integrasi teknologi dalam sistem pelayanan Baznas menjadi kunci utama dalam meningkatkan efisiensi dan jangkauan layanan. Dengan memanfaatkan platform digital seperti WhatsApp dan website, Baznas dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, khususnya generasi muda yang lebih familiar dengan teknologi digital. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah donasi dan memperluas aksesibilitas layanan zakat.
Selain itu, optimalisasi layanan digital juga dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan zakat. Dengan sistem yang terintegrasi, masyarakat dapat dengan mudah melacak dan memantau penggunaan donasi mereka. Transparansi ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Baznas dan mendorong lebih banyak orang untuk berdonasi.
Baznas menyadari pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi. Oleh karena itu, Baznas berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan sistem digitalnya agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan demikian, diharapkan penghimpunan ZIS dapat terus meningkat dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat yang membutuhkan.
Ke depannya, Baznas akan fokus pada peningkatan kualitas layanan digital, termasuk peningkatan kecepatan respons dan kemudahan akses informasi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kepuasan masyarakat dan mendorong lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam program zakat.
Kesimpulan
Upaya Baznas RI dalam memperkuat layanan zakat digital melalui WhatsApp merupakan langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi dan jangkauan layanan. Dengan optimalisasi teknologi dan peningkatan kualitas layanan, Baznas berharap dapat meningkatkan penghimpunan ZIS dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.