Bogor Panen Padi Nutri Zinc, Solusi Atasi Stunting?

Kota Bogor berhasil panen padi nutri zinc yang kaya akan zinc, berpotensiatasi masalah stunting, hasil kolaborasi berbagai pihak untuk ketahanan pangan.

Pemerintah Kota Bogor berkolaborasi dengan Balai Besar Pengujian Standar Instrumen (BBPSI) Padi Kementerian Pertanian berhasil memanen padi varietas nutri zinc di Kelurahan Pasir Jaya. Panen raya ini diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya mengatasi masalah stunting di wilayah tersebut.

Panen padi nutri zinc yang dilakukan pada lahan seluas 5.000 meter persegi milik Instalasi Pengujian dan Penerapan Standar Instrumen Pertanian (IP2SIP) Muara merupakan periode kedua. Lurah Pasir Jaya, Giri Maya Yudistira, memperkirakan hasil panen kali ini mencapai 2,5 ton, meningkat dibandingkan periode sebelumnya yang hanya menghasilkan 1,3 ton dari lahan 2.500 meter persegi.

Program ini dirancang untuk menciptakan ekosistem penanganan stunting. Padi nutri zinc dipilih karena kandungan zinc-nya lebih tinggi daripada varietas padi lainnya, sangat penting untuk mencegah stunting. Kolaborasi dalam program ini sangat erat, mulai dari penyediaan lahan, bibit, pupuk, pestisida, hingga tenaga kerja yang semuanya disiapkan oleh BBPSI Padi.

Hasil panen padi nutri zinc kemudian dibeli oleh berbagai pihak yang telah menjalin kerja sama, termasuk Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Baznas sendiri menantang para kolaborator untuk mencapai hasil panen hingga 10 ton. Meskipun target tersebut ambisius, upaya kolaboratif dari hulu hingga hilir menjadi kunci keberhasilannya.

Pembangunan ekosistem yang efektif ini membutuhkan komitmen bersama. Giri Maya Yudistira menekankan pentingnya komitmen dari berbagai pihak untuk mencapai target panen 10 ton padi nutri zinc di masa mendatang. Hal ini untuk memastikan keberlanjutan program dan dampaknya terhadap penurunan angka stunting.

Kepala IP2SIP Muara, Dr. Wage Ratna Rohaeni, menyatakan bahwa varietas padi nutri zinc ini mendukung ketahanan pangan dan pembentukan generasi emas. Padi ini memberikan alternatif sumber nutrisi penting, bukan hanya mengandalkan telur atau susu, menjadikan program ini berkelanjutan dan efisien, potensial untuk diterapkan di seluruh Indonesia.

Keberhasilan panen padi nutri zinc di Bogor menunjukkan potensi besar dalam mengatasi masalah stunting melalui pendekatan yang terintegrasi dan kolaboratif. Program ini menjadi contoh nyata bagaimana inovasi pertanian dapat berkontribusi pada peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat.