Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Pemkot Bengkulu dan BPOM Awasi Ketat Jajanan Anak: Pastikan Bebas Babi dan Bahan Berbahaya
Pemkot Bengkulu dan BPOM Awasi Ketat Jajanan Anak: Pastikan Bebas Babi dan Bahan Berbahaya

Pemerintah Kota Bengkulu dan BPOM Bengkulu meningkatkan pengawasan terhadap jajanan anak untuk memastikan keamanan dan kehalalan produk, menyusul temuan sembilan produk pangan mengandung babi.

BPOM Ingatkan Produsen Obat Alam: Utamakan Mutu, Bukan Iklan Menyesatkan!
BPOM Ingatkan Produsen Obat Alam: Utamakan Mutu, Bukan Iklan Menyesatkan!

BPOM mengingatkan produsen obat bahan alam untuk memprioritaskan mutu dan keamanan produk, bukan iklan bombastis yang menyesatkan konsumen, karena hanya mutu yang menjamin keberlangsungan produk.

Pemkab Bogor Bentuk Tim Pengawas Produk Berbahan Babi, Sita Ribuan Produk Tak Berlabel
Pemkab Bogor Bentuk Tim Pengawas Produk Berbahan Babi, Sita Ribuan Produk Tak Berlabel

Pemerintah Kabupaten Bogor membentuk tim pengawas untuk menindak produk makanan mengandung unsur babi yang tidak tercantum pada label kemasan, menyita ribuan produk dari beberapa distributor.

YLK Sumsel Desak Pembersihan Produk Berlabel Halal Tapi Mengandung Babi
YLK Sumsel Desak Pembersihan Produk Berlabel Halal Tapi Mengandung Babi

Yayasan Lembaga Konsumen (YLK) Sumatera Selatan mendesak pemerintah kabupaten/kota untuk membersihkan produk berlabel halal yang mengandung babi dari pasaran setelah ditemukannya beberapa produk tersebut di sejumlah pasar swalayan.

BPOM Temukan 61 Obat Bahan Alam Mengandung Bahan Kimia Obat Berbahaya
BPOM Temukan 61 Obat Bahan Alam Mengandung Bahan Kimia Obat Berbahaya

BPOM menemukan 61 obat bahan alam mengandung bahan kimia obat berbahaya dan telah melakukan penarikan serta penjatuhan sanksi kepada pelaku usaha yang melanggar.

BPOM Cabut Izin Edar Tiga Minuman Bubuk yang Diklaim untuk Ibu Menyusui
BPOM Cabut Izin Edar Tiga Minuman Bubuk yang Diklaim untuk Ibu Menyusui

BPOM mengambil tindakan tegas terhadap tiga produk minuman bubuk, Momsy, Mama Bear, dan Mom Uung, yang mempromosikan produknya untuk ibu menyusui dengan klaim tidak sesuai label dan izin edar.