BSI Lampaui Target Penjualan Sukuk ST014 hingga 153,75 Persen!
Penjualan Sukuk Tabungan Ritel seri ST014 melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) melampaui target hingga 153,75 persen, menunjukkan minat tinggi masyarakat pada investasi syariah.

Bank Syariah Indonesia (BSI) berhasil mencatatkan prestasi gemilang dalam penjualan Sukuk Tabungan Ritel Seri ST014. Penjualan melalui BSI tercatat oversubscribe atau melampaui target awal hingga 153,75 persen. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat Indonesia untuk berinvestasi pada instrumen keuangan syariah yang aman dan menguntungkan, sekaligus berpartisipasi dalam pembiayaan negara.
Pencapaian ini diumumkan oleh Plt. Direktur Utama BSI, Bob T. Ananta, pada Kamis lalu di Jakarta. Bob menyatakan bahwa antusiasme masyarakat, khususnya nasabah BSI, terhadap Sukuk Ritel ST014 sangat tinggi. Keberhasilan ini juga menandakan peningkatan minat dibandingkan penjualan seri sebelumnya, ST013.
Masa penawaran Sukuk ST014 dibuka pada 7 Maret dan ditutup pada 16 April 2025 pukul 10.00 WIB. Sebagai mitra distribusi utama, BSI berkomitmen untuk terus menyediakan layanan keuangan dan investasi syariah yang inklusif dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.
Rincian Penjualan Sukuk ST014 di BSI
Sukuk Tabungan Ritel Seri ST014 terdiri dari dua seri, yaitu ST014-T2 dengan tenor 2 tahun dan ST014-T4 dengan tenor 4 tahun. Menariknya, penjualan ST014-T2 di BSI jauh lebih tinggi baik dari segi jumlah investor maupun nominal dibandingkan ST014-T4. Hal ini menunjukkan preferensi nasabah BSI terhadap investasi dengan tenor yang lebih pendek.
Kupon imbal hasil yang ditawarkan pun cukup menarik. Seri ST014-T2 menawarkan kupon sebesar 6,5 persen, sementara ST014-T4 memberikan kupon 6,6 persen. Meskipun perbedaannya kecil, hal ini tetap menjadi pertimbangan bagi investor dalam memilih tenor investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan profil risiko masing-masing.
Keberhasilan penjualan Sukuk ST014 ini juga menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap instrumen investasi syariah yang diterbitkan pemerintah. Investasi ini tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga memberikan kesempatan untuk turut serta membangun negeri.
Sukuk Ritel: Investasi Syariah dan Pembangunan Nasional
Sukuk Ritel ST014 merupakan bagian penting dari strategi pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang inklusif dan berkelanjutan. Penerbitan sukuk ini bertujuan untuk memperkuat partisipasi investor domestik dalam mendukung pembangunan nasional. "Selain berinvestasi untuk diri sendiri, dengan membeli sukuk ritel ini kita juga turut berpartisipasi dalam pembangunan negeri," ujar Bob T. Ananta.
Dengan imbal hasil yang kompetitif dan mekanisme investasi yang mudah dipahami, Sukuk Ritel ST014 menjadi pilihan investasi yang menarik bagi masyarakat yang ingin mendapatkan keuntungan sekaligus berkontribusi pada pembangunan Indonesia. Keberhasilan BSI dalam memasarkan Sukuk ST014 ini membuktikan potensi besar pasar investasi syariah di Indonesia dan peran penting BSI dalam mendorong pertumbuhan sektor ini.
Ke depan, diharapkan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk berinvestasi dalam sukuk ritel, sehingga dapat mendukung pembiayaan pembangunan nasional secara berkelanjutan. Partisipasi aktif masyarakat dalam investasi syariah seperti ini juga akan memperkuat perekonomian Indonesia.
Keberhasilan BSI dalam penjualan Sukuk ST014 ini juga menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap produk keuangan syariah dan komitmen BSI dalam menyediakan layanan keuangan yang inklusif dan mudah diakses oleh semua kalangan.