Bupati Kubu Raya: JCH Asal Daerah Adalah Duta Bangsa di Tanah Suci
Bupati Kubu Raya berpesan kepada 317 JCH asal daerahnya untuk menjadi duta bangsa yang baik di Tanah Suci, menjaga nama baik daerah dan negara selama menjalankan ibadah haji.

Sebanyak 317 jamaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, akan segera berangkat menuju Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Sebelum keberangkatan, Bupati Kubu Raya, Sujiwo, memberikan pesan penting kepada para JCH pada acara pelepasan dan pembukaan kegiatan manasik haji di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya, Rabu (14/5).
Dalam sambutannya, Bupati Sujiwo menekankan peran penting para JCH sebagai duta daerah dan bangsa di Tanah Suci. Beliau mengingatkan agar seluruh jamaah senantiasa menjaga perilaku dan citra baik Kabupaten Kubu Raya dan Indonesia selama menjalankan ibadah haji. "Semua jamaah ini adalah duta daerah dan bangsa ketika berada di Tanah Suci. Oleh karena itu, jagalah selalu akhlak dan nama baik Kabupaten Kubu Raya serta Negara Kesatuan Republik Indonesia," tegas Bupati Sujiwo.
Pesan tersebut disampaikan untuk memastikan seluruh rangkaian ibadah haji berjalan lancar dan khusyuk, sekaligus menjaga nama baik Indonesia di mata dunia. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan ibadah haji bagi warganya.
JCH Sebagai Duta Bangsa: Menjaga Akhlak dan Nama Baik Indonesia
Bupati Sujiwo memberikan arahan yang komprehensif kepada para JCH. Beliau mengingatkan pentingnya menjaga akhlak dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Hal ini mencakup menjaga sopan santun, saling menghormati sesama jamaah, menjaga kebersihan lingkungan, dan menaati peraturan yang berlaku di Arab Saudi.
Lebih lanjut, Bupati menekankan agar para JCH menghindari segala perbuatan yang dapat mencoreng citra Indonesia. "Hindarkan diri dari perbuatan yang dapat mencoreng citra kita bersama. Semoga ibadah haji yang dijalankan menjadi kebanggaan keluarga dan daerah serta menjadi teladan bagi banyak orang," pesan Bupati Sujiwo.
Pemerintah Kabupaten Kubu Raya berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada para JCH, mulai dari pembekalan manasik hingga proses pemulangan. Dukungan ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam memastikan keberangkatan dan kepulangan JCH dalam keadaan sehat, aman, dan penuh keberkahan.
Dukungan Penuh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya
Bupati Sujiwo juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah berkoordinasi dengan Kementerian Agama dan berbagai pihak terkait untuk memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah haji. Koordinasi ini bertujuan untuk memberikan pelayanan dan pendampingan maksimal kepada para JCH.
Kegiatan manasik haji yang diselenggarakan diharapkan dapat memberikan pemahaman yang menyeluruh tentang rukun dan tata cara ibadah haji. Dengan pemahaman yang komprehensif, diharapkan pelaksanaan ibadah haji dapat berjalan lancar dan khusyuk.
Angka 317 JCH yang akan berangkat tahun ini menunjukkan tingginya animo masyarakat Kubu Raya dalam menunaikan rukun Islam kelima. Hal ini juga menunjukkan kesiapan pemerintah daerah dalam memberikan fasilitas dan pendampingan yang optimal kepada para JCH.
Harapan Keberangkatan yang Berkah
Diharapkan, keberangkatan 317 JCH asal Kabupaten Kubu Raya ke Tanah Suci akan membawa keberkahan bagi mereka, keluarga, dan daerah. Semoga ibadah haji yang mereka laksanakan dapat menjadi ibadah yang mabrur dan membawa perubahan positif bagi kehidupan mereka.
Para JCH diharapkan tidak hanya menjalankan ibadah haji dengan khusyuk, tetapi juga menjadi duta bangsa yang baik, menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan memperkenalkan budaya Indonesia yang ramah dan santun kepada dunia internasional. Semoga perjalanan ibadah haji ini menjadi pengalaman spiritual yang tak terlupakan dan penuh keberkahan.