Cegah Premanisme, Pemerintah Tetapkan Objek Vital Nasional di Sektor Industri
Penetapan objek vital nasional di sektor industri bertujuan mencegah praktik premanisme dan meningkatkan kepercayaan investor, seperti yang terjadi pada pembangunan pabrik BYD di Subang.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan bahwa penetapan objek vital nasional di bidang industri (OVNI) menjadi langkah strategis untuk mencegah praktik premanisme yang akhir-akhir ini meresahkan sejumlah perusahaan industri di Indonesia. Hal ini disampaikannya di Jakarta pada Selasa, 29 April. Penetapan ini dilakukan sebagai respons atas meningkatnya aksi premanisme yang mengganggu proses produksi dan pembangunan sejumlah perusahaan, termasuk pembangunan pabrik mobil listrik BYD di Subang, Jawa Barat.
Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, turut menyoroti aksi premanisme yang mengganggu pembangunan pabrik BYD. Menurutnya, gangguan tersebut merupakan salah satu contoh dari banyaknya aksi premanisme yang dilakukan oleh organisasi kemasyarakatan (ormas) di Indonesia. Yang mengkhawatirkan, aksi ini bahkan terjadi sebelum pabrik tersebut beroperasi secara penuh sebagai fasilitas manufaktur. Peristiwa ini menyoroti pentingnya perlindungan bagi investasi di sektor industri.
Kerja sama Kementerian Perindustrian dan kepolisian menjadi kunci dalam menjaga aset-aset perusahaan industri yang telah ditetapkan sebagai OVNI. Langkah ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan kepastian hukum bagi para pelaku usaha, sehingga iklim investasi di Indonesia dapat semakin kondusif dan menarik bagi investor baik domestik maupun asing. Penetapan OVNI ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan usaha yang kompetitif dan bebas dari gangguan keamanan.
Peraturan dan Manfaat Penetapan OVNI
Penetapan OVNI di kawasan industri diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian No. 18 Tahun 2018 tentang Pedoman Penetapan dan Evaluasi Penetapan Obvitnas Bidang Industri, dan diperkuat oleh Peraturan Kapolri No. 3 Tahun 2019 tentang Pemberian Bantuan Pengamanan Pada Objek Vital Nasional atau Objek Tertentu. Dengan penetapan ini, kawasan industri akan mendapatkan berbagai manfaat, salah satunya adalah peningkatan kepercayaan pelaku usaha untuk berinvestasi dan beroperasi di wilayah tersebut.
Salah satu bentuk fasilitas nonfiskal yang diberikan kepada perusahaan industri dan kawasan industri yang berstatus OVNI adalah bantuan pengamanan. Bantuan ini dapat berupa jasa pengamanan langsung maupun jasa manajemen sistem pengamanan. Hal ini memberikan kepastian keamanan dan kenyamanan bagi investor, khususnya pengembang dan pengelola kawasan industri.
Keberadaan OVNI diharapkan dapat meningkatkan iklim investasi di Indonesia. Dengan adanya jaminan keamanan, investor akan merasa lebih aman dan nyaman untuk menanamkan modalnya di sektor industri. Ini akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi nasional dan penciptaan lapangan kerja.
Meningkatkan Kepercayaan Investor
Fasilitas nonfiskal seperti penetapan OVNI sangat penting untuk memberikan rasa aman dan kepastian hukum bagi investor. Dengan adanya perlindungan hukum dan pengamanan yang terjamin, investor akan lebih percaya diri untuk berinvestasi di Indonesia. Hal ini akan mendorong masuknya investasi asing dan meningkatkan daya saing industri nasional.
Penetapan OVNI sebagai objek vital nasional merupakan langkah strategis pemerintah untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif. Dengan adanya jaminan keamanan dan perlindungan hukum, diharapkan dapat menekan angka premanisme dan gangguan keamanan lainnya di sektor industri. Langkah ini juga akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Secara keseluruhan, penetapan OVNI di sektor industri merupakan upaya pemerintah untuk menciptakan lingkungan usaha yang aman, nyaman, dan kondusif bagi para pelaku usaha. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing industri nasional dan menarik minat investor untuk berinvestasi di Indonesia. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi nasional dapat tercapai secara berkelanjutan dan berkeadilan.
Melalui kerja sama yang erat antara Kementerian Perindustrian dan kepolisian, diharapkan penetapan OVNI dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mencegah praktik premanisme dan meningkatkan kepercayaan investor di sektor industri Indonesia.