Contraflow Diterapkan di Tol Jakarta-Cikampek Akibat Padatnya Arus Lalu Lintas
Kepadatan lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek selama libur Isra Mi'raj dan Imlek mengakibatkan contraflow diterapkan di ruas jalan tol arah Cikampek untuk mengurai kepadatan.
Arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek mengalami kepadatan signifikan selama libur Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek. Hal ini memaksa petugas untuk menerapkan contraflow, khususnya pada jalur arah Cikampek, guna mengurai kemacetan yang terjadi.
Menurut Ria Marlinda Paallo, VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, contraflow diberlakukan mulai KM 47 hingga KM 65 arah Cikampek pada pukul 09.21 WIB. Kebijakan ini diambil atas diskresi pihak kepolisian. Kepadatan tersebut disebabkan oleh peningkatan volume kendaraan yang cukup tinggi selama periode libur panjang ini.
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk selalu mengutamakan keselamatan. Bagi pengguna jalan yang melalui jalur contraflow, diharapkan untuk tetap berada di jalur yang telah ditentukan dan menggunakan bahu jalan hanya dalam kondisi darurat. Persiapan sebelum perjalanan juga penting; pastikan kendaraan dalam kondisi prima, saldo e-toll mencukupi, dan bahan bakar terisi penuh.
Selain itu, pengendara disarankan untuk berhati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas serta arahan petugas. Istirahat di rest area yang telah disediakan sangat dianjurkan, terutama jika merasa lelah. Kepadatan juga diperparah oleh antrean panjang kendaraan yang ingin memasuki rest area, misalnya yang terlihat di sekitar KM 57. Antrean tersebut bahkan sampai mengular ke jalur utama dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Kesimpulannya, kepadatan lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek selama libur panjang ini menuntut langkah cepat berupa penerapan contraflow. Imbauan kepada pengguna jalan agar lebih waspada dan mempersiapkan perjalanan dengan matang menjadi sangat penting untuk mencegah masalah serupa di masa mendatang. Hal ini juga menunjukkan perlunya antisipasi lebih matang dari pihak pengelola jalan tol dalam menghadapi lonjakan volume kendaraan saat musim liburan.