DPRD Ambon Dukung Penuh Pembangunan Sembilan Pos Pengawasan di Pasar Mardika
DPRD Kota Ambon menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan sembilan pos pengawasan di Pasar Mardika oleh Pemkot Ambon untuk menjaga ketertiban, kebersihan, dan kenyamanan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon telah memulai langkah besar dalam membenahi Pasar Mardika, pusat perdagangan utama di Kota Ambon. Pembangunan sembilan pos pengawasan di kawasan pasar tersebut mendapat dukungan penuh dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di bahu jalan sekitar Pasar Mardika.
"Tadi saya bersama Ketua Komisi II turun langsung melihat penertiban di Pasar Mardika. Dan setelah ini, rencananya akan dibangun sembilan pos pengamanan di area tersebut. Kami tentu sangat mendukung langkah itu," ungkap Anggota Komisi II DPRD Kota Ambon, Body Wane Mailuhu, di Ambon, Selasa. Penertiban PKL yang dilakukan pada Senin, 28 April 2025, menjadi tahap awal dari upaya pembenahan menyeluruh Pasar Mardika. Proses penertiban dipimpin langsung oleh Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, bersama Wakil Wali Kota Ely Toisuta dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pembangunan pos-pos pengawasan ini bertujuan untuk memastikan ketertiban, keamanan, dan kebersihan Pasar Mardika tetap terjaga pasca penertiban PKL. Wali Kota Ambon telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk menempatkan personel di setiap pos yang akan dibangun. "Tadi Pak Wali Kota sudah langsung koordinasi dengan TNI/Polri, dan mereka siap menempatkan anggota di setiap pos pengamanan," tambah Mailuhu. Selain itu, Pemkot Ambon juga telah menjadwalkan kerja bakti besar-besaran pada Jumat, 2 Mei 2025, untuk membersihkan sisa-sisa sampah dan merapikan kawasan Pasar Mardika.
Pembenahan Pasar Mardika: Langkah Menuju Pasar yang Lebih Tertib dan Aman
Penertiban PKL di Pasar Mardika berjalan lancar tanpa kendala berarti. Banyak pedagang bahkan turut serta membongkar lapak mereka sendiri. Hal ini menunjukkan kesadaran pedagang akan pentingnya ketertiban dan kebersihan di kawasan pasar. Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, menjelaskan bahwa penertiban ini bertujuan agar pasar modern yang telah dibangun pemerintah dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para pedagang. Dengan demikian, diharapkan tidak ada lagi pedagang yang berjualan di badan jalan, sehingga lalu lintas di sekitar Pasar Mardika dapat berjalan lancar.
Pembangunan sembilan pos pengawasan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pedagang dan pembeli. Kehadiran petugas keamanan dari TNI dan Polri di setiap pos akan menjadi penangkal potensi gangguan keamanan dan ketertiban. Selain itu, pos-pos ini juga akan berfungsi sebagai pusat informasi dan koordinasi dalam menjaga kebersihan pasar.
Dengan adanya pos-pos pengawasan, diharapkan Pasar Mardika akan menjadi lebih tertib, aman, dan representatif sebagai pusat perdagangan utama di Kota Ambon. Hal ini selaras dengan visi Pemkot Ambon untuk menciptakan lingkungan pasar yang kondusif bagi aktivitas ekonomi dan kehidupan masyarakat.
Langkah Pemkot Ambon ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk DPRD Kota Ambon. Dukungan penuh dari legislatif menunjukkan komitmen bersama untuk mewujudkan Pasar Mardika yang lebih baik. Semoga dengan adanya pembenahan ini, Pasar Mardika dapat menjadi kebanggaan warga Kota Ambon dan menjadi contoh bagi pasar-pasar tradisional lainnya.
Kerja Bakti Besar-Besaran di Pasar Mardika
Sebagai bagian dari upaya pembenahan Pasar Mardika, Pemkot Ambon akan menyelenggarakan kerja bakti besar-besaran pada Jumat, 2 Mei 2025. Kegiatan ini akan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pedagang, petugas kebersihan, dan aparat keamanan. Tujuannya adalah untuk membersihkan sisa-sisa sampah dan merapikan kawasan Pasar Mardika setelah proses penertiban PKL.
Kerja bakti ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan Pasar Mardika yang lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi semua pihak. Kebersihan merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan suasana pasar yang tertib dan kondusif. Dengan lingkungan yang bersih, diharapkan aktivitas perdagangan di Pasar Mardika dapat berjalan lebih lancar dan produktif.
Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat penting dalam keberhasilan kerja bakti ini. Kerja sama yang baik antara Pemkot Ambon, pedagang, dan masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan Pasar Mardika yang lebih baik.
Setelah kerja bakti, diharapkan Pasar Mardika akan tampil lebih rapi dan bersih, sehingga dapat meningkatkan citra pasar dan menarik lebih banyak pengunjung. Hal ini pada akhirnya akan berdampak positif bagi perekonomian para pedagang di Pasar Mardika.
Harapan Ke Depan Pasar Mardika
Dengan adanya penertiban PKL, pembangunan pos pengawasan, dan kerja bakti, diharapkan Pasar Mardika akan menjadi pasar yang lebih tertib, aman, bersih, dan nyaman. Keberadaan pos-pos pengawasan akan membantu menjaga ketertiban dan keamanan di kawasan pasar, sementara kerja bakti akan memastikan kebersihan lingkungan pasar tetap terjaga.
Keberhasilan pembenahan Pasar Mardika ini akan menjadi contoh bagi pembenahan pasar tradisional lainnya di Kota Ambon. Hal ini akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan para pedagang. Semoga Pasar Mardika dapat menjadi pusat perdagangan yang modern, bersih, dan nyaman bagi semua.
Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Pemkot Ambon ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas Pasar Mardika. Dukungan dari DPRD Kota Ambon semakin memperkuat upaya tersebut. Semoga Pasar Mardika dapat menjadi pasar yang lebih baik dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Kota Ambon.