DPRD Dukung Wali Kota Yogyakarta Atasi Masalah Sampah: Anggaran Dialihkan untuk Gerobak Sampah
DPRD Kota Yogyakarta mendukung penuh Wali Kota Hasto Wardoyo dalam mengatasi masalah sampah, bahkan anggaran pengadaan mobil dinas dialihkan untuk pembuatan gerobak sampah.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, dan Wakil Wali Kota, Wawan Harmawan, mendapat dukungan penuh dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Yogyakarta dalam upaya menyelesaikan permasalahan sampah yang masih menjadi tantangan besar di kota tersebut. Dukungan ini diwujudkan dalam bentuk sinergi dan pengawasan kebijakan pengelolaan sampah, serta realokasi anggaran.
Wakil Ketua I DPRD Kota Yogyakarta, Sinarbiyat Nujanat, menekankan pentingnya komunikasi dan sinergitas antara legislatif dan eksekutif. "Harapan kami tentu bagaimana komunikasi itu terus bisa terbangun dengan baik. Selain itu, juga akan tumbuh sinergisitas antara legislatif dan eksekutif," ujarnya pada Senin, 03/03, di Gedung DPRD Kota Yogyakarta. DPRD siap memantau dan memastikan efektivitas kebijakan pengelolaan sampah yang diterapkan.
Langkah nyata dukungan DPRD terlihat dari persetujuan alokasi anggaran dalam APBD untuk program pengelolaan sampah. "Kami dari DPRD akan terus melakukan monitoring terhadap langkah-langkah yang diambil pemerintah kota dalam menyelesaikan permasalahan sampah ini," kata Sinarbiyat. Anggaran tersebut mencakup fasilitas, mesin pengolahan, dan tempat pembuangan sampah. Dengan fasilitas yang telah tersedia, DPRD berharap Pemkot Yogyakarta dapat mengoptimalkan pengelolaan sampah yang terus meningkat.
Sinergi Eksekutif dan Legislatif dalam Penanganan Sampah
DPRD Kota Yogyakarta menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan pemerintah kota dalam mengatasi masalah sampah. Hal ini termasuk pengawasan terhadap program-program yang telah dan akan dijalankan. Salah satu harapan besar adalah terciptanya sistem pengelolaan sampah yang lebih baik dan berkelanjutan di Kota Yogyakarta.
Sinarbiyat menegaskan pentingnya Pemkot Yogyakarta untuk memprioritaskan penanganan sampah. "Kami berharap pemerintah kota benar-benar fokus dalam menangani masalah sampah ini sebelum beralih ke program lain. Persoalan sampah harus menjadi prioritas utama agar Yogyakarta dapat memiliki sistem pengelolaan sampah yang lebih baik dan berkelanjutan," tegasnya. Hal ini menunjukkan keseriusan DPRD dalam mendukung upaya Wali Kota Yogyakarta.
Dukungan ini juga diperkuat dengan pernyataan kesiapan DPRD untuk terus mengawasi penggunaan anggaran yang telah dialokasikan untuk pengelolaan sampah. Transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci keberhasilan program ini. Dengan demikian, diharapkan tidak ada penyimpangan anggaran dan program dapat berjalan efektif.
Inovasi Wali Kota: Gerobak Sampah Menggantikan Mobil Dinas
Sebagai bentuk komitmen nyata dalam mengatasi masalah sampah, Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengambil langkah inovatif dengan mengalihkan anggaran pengadaan mobil dinas untuk pembuatan gerobak sampah. "Lebih baik mobil yang mau dibelikan untuk saya dan untuk Pak Wakil itu 'kan paling enggak anggarannya bisa jadi hampir Rp3 miliar. Itu 'kan lebih baik dipakai untuk bikin gerobak sampah. Makanya, dengan mekanisme yang ada, anggaran yang untuk beli mobil itu akan saya refocusing untuk di (APBD) perubahan, saya pakai untuk bikin gerobak sampah," jelas Hasto.
Keputusan ini menunjukkan prioritas Hasto dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Yogyakarta. Dengan mengutamakan penanganan sampah, diharapkan kualitas hidup warga dapat meningkat. Langkah ini juga mencerminkan efisiensi anggaran dan pengalokasian dana pada sektor yang paling dibutuhkan.
Pemkot Yogyakarta telah memulai inisiatif pengambilan sampah menggunakan gerobak, khususnya di kawasan Pakualaman. Selain itu, depo-depo sampah dikosongkan dan digantikan dengan tenda darurat yang dijaga petugas Satpol PP untuk mencegah pembuangan sampah liar. Semua upaya ini menunjukkan komitmen serius dalam mengatasi masalah sampah di Yogyakarta.
Dengan adanya dukungan penuh dari DPRD dan langkah-langkah inovatif dari Wali Kota, diharapkan masalah sampah di Yogyakarta dapat segera teratasi dan tercipta sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Partisipasi aktif masyarakat juga sangat penting untuk keberhasilan program ini.