Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
F
Reporter
  • Faisal Yunianto
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Bahlil Dorong Pengelolaan Batu Bara Bersih: Opsi Energi Murah dan Ramah Lingkungan
Bahlil Dorong Pengelolaan Batu Bara Bersih: Opsi Energi Murah dan Ramah Lingkungan

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengusulkan pengelolaan batu bara yang lebih bersih sebagai solusi energi murah dan ramah lingkungan, memanfaatkan teknologi CCS untuk mengurangi emisi karbon.

Sumber Antara
Bahlil Lahadalia Usul Strategi Cerdas: Manfaatkan Batu Bara dan EBT Secara Bersamaan
Bahlil Lahadalia Usul Strategi Cerdas: Manfaatkan Batu Bara dan EBT Secara Bersamaan

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengusulkan strategi pemanfaatan batu bara dan energi baru terbarukan (EBT) secara bersamaan untuk menjaga harga listrik terjangkau dan daya saing industri.

#planetantara
Pemerintah Masifkan Penggunaan Gas Bumi Rumah Tangga untuk Hemat Biaya dan Kurangi Impor LPG
Pemerintah Masifkan Penggunaan Gas Bumi Rumah Tangga untuk Hemat Biaya dan Kurangi Impor LPG

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia umumkan program masif penggunaan gas bumi rumah tangga untuk menekan biaya dan impor LPG, kendati masih minimnya jaringan pipa gas menjadi tantangan.

#planetantara
Bahlil Prioritaskan Gas Domestik: Penuhi Kebutuhan Energi dan Hilirisasi
Bahlil Prioritaskan Gas Domestik: Penuhi Kebutuhan Energi dan Hilirisasi

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memprioritaskan penggunaan gas bumi dalam negeri untuk pemenuhan kebutuhan energi dan hilirisasi industri, meskipun kebijakan ini berpotensi menimbulkan reaksi dari negara lain.

Indonesia
Bahlil Pertimbangkan Kepmen Wajibkan Eksportir Batu Bara Gunakan HBA
Bahlil Pertimbangkan Kepmen Wajibkan Eksportir Batu Bara Gunakan HBA

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mempertimbangkan Kepmen yang mewajibkan eksportir batu bara memakai Harga Batu Bara Acuan (HBA) untuk meningkatkan daya saing dan pendapatan negara dari komoditas tersebut.

Sumber Antara