Fakta Menarik: PT Hutama Karya Rampungkan Uji Laik Fungsi Tol Jambi, Siap Pangkas Waktu Tempuh Palembang-Jambi!
PT Hutama Karya telah merampungkan Uji Laik Fungsi Tol Jambi seksi 4 Tempino - Ness, menjanjikan efisiensi waktu tempuh dan kelancaran mobilitas.

PT Hutama Karya (Persero) baru-baru ini menuntaskan serangkaian Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) pada Jalan Tol Betung (Sp Sekayu) - Tempino - Jambi seksi 4 Tempino - Ness. Kegiatan penting ini berlangsung dari Rabu (6/8) hingga Jumat (8/8), mencakup sebagian besar ruas tol yang berada di wilayah Jambi. Inisiatif ini merupakan langkah krusial sebelum jalan tol sepanjang 18,49 kilometer tersebut dapat resmi beroperasi penuh.
Proses ULFO melibatkan peninjauan lapangan secara menyeluruh oleh tim gabungan dari berbagai pihak terkait. Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan bahwa infrastruktur jalan tol memenuhi standar operasional yang ditetapkan. PT Hutama Karya berkomitmen menyediakan jalan tol yang tidak hanya fungsional, tetapi juga aman dan optimal bagi seluruh pengguna.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa ULFO adalah bentuk tanggung jawab perusahaan dalam menyediakan infrastruktur berkualitas. Hasil pemeriksaan teknis dan evaluasi administratif akan dibahas dalam rapat pleno. Setelah semua tahapan rampung, Sertifikat Laik Fungsi dan Operasi (SLFO) akan diterbitkan, menandakan kesiapan tol untuk dioperasikan secara publik.
Proses Komprehensif Uji Laik Fungsi Tol Jambi
Pelaksanaan Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) ini dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan standar pengujian nasional yang berlaku. Hal ini memastikan bahwa setiap aspek jalan tol telah memenuhi kriteria kelayakan operasi. Dari sisi konstruksi, fasilitas pendukung, hingga kelengkapan administrasi dan manajemen lalu lintas, semuanya diperiksa secara cermat.
Rangkaian ULFO mencakup pemeriksaan teknis yang mendalam di lapangan. Tim ahli meninjau berbagai komponen vital, seperti struktur jalan utama, kondisi bahu jalan, sistem drainase, serta kelengkapan dan kejelasan rambu keselamatan. Setiap detail diperhatikan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna jalan di masa mendatang.
Selain pemeriksaan fisik, peninjauan kelengkapan dokumen administratif juga menjadi fokus utama dalam proses sertifikasi pengoperasian. Dokumen-dokumen ini menjadi syarat mutlak untuk memperoleh Sertifikat Laik Fungsi dan Operasi (SLFO). Penerbitan SLFO akan menjadi penanda resmi bahwa ruas tol ini siap untuk melayani masyarakat luas.
Dampak Positif Operasional Tol Terhadap Mobilitas Sumatera
Kehadiran Jalan Tol Betung – Tempino – Jambi, khususnya seksi 4 Tempino – Ness, diharapkan membawa dampak signifikan terhadap efisiensi waktu perjalanan. Saat ini, perjalanan dari Palembang ke Jambi yang berjarak sekitar 277 kilometer melalui jalan nasional Lintas Sumatera membutuhkan waktu tempuh 8 hingga 9 jam. Dengan beroperasinya tol ini, waktu tempuh tersebut diproyeksikan terpangkas drastis menjadi hanya 2,5 hingga 3 jam.
Sebelumnya, Jalan Tol Betung (Sp Sekayu) - Tempino - Jambi Seksi 3 Bayung Lencir - Tempino telah beroperasi penuh, menunjukkan komitmen Hutama Karya dalam mempercepat konektivitas. Dengan penambahan seksi 4 ini, mobilitas masyarakat dan distribusi logistik di wilayah Jambi dan Sumatera Selatan akan semakin lancar. Ini akan mendukung pertumbuhan ekonomi regional secara keseluruhan.
Waktu tempuh dari Jambi ke Betung yang sebelumnya lebih dari empat jam akan berkurang menjadi sekitar dua jam. Pengurangan waktu ini tidak hanya meningkatkan efisiensi perjalanan pribadi, tetapi juga mengurangi kemacetan di jalur lintas Sumatera. Jalur ini selama ini dikenal sebagai arteri utama distribusi sumber daya alam, termasuk angkutan batu bara, sehingga kelancaran lalu lintas di sana sangat vital.