Hutama Karya Kejar Pembebasan Lahan Tol Palembang-Jambi untuk Mudik Lebaran 2025
PT Hutama Karya berupaya percepat pembebasan lahan tol Palembang-Jambi yang ditargetkan rampung tahun ini untuk kelancaran arus mudik Lebaran 2025, dengan progres saat ini mencapai 90,16 persen.

PT Hutama Karya (Persero) tengah menggenjot pembangunan Jalan Tol Palembang-Jambi untuk memastikan kesiapannya menyambut arus mudik Lebaran 2025. Perusahaan berharap dukungan penuh dari berbagai pihak, terutama dalam percepatan pembebasan lahan yang masih menjadi kendala utama proyek ini. Proses pembangunan jalan tol ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga Kementerian PUPR, untuk memastikan kelancaran dan penyelesaian tepat waktu.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyatakan bahwa sinergi yang kuat antar berbagai pihak sangat krusial untuk mempercepat penyelesaian proyek infrastruktur vital ini. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan kemajuan ekonomi di wilayah Sumatera Selatan dan Jambi. Target penyelesaian konstruksi jalan tol ini diharapkan dapat tercapai sesuai rencana, sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas menjelang Lebaran 2025.
Meskipun progres pembebasan lahan telah mencapai 90,16 persen, namun beberapa titik masih dalam proses penyelesaian. Hutama Karya terus berkoordinasi intensif dengan pemerintah daerah untuk mempercepat penerbitan Penetapan Lokasi (Penlok). Langkah ini dinilai penting untuk memastikan kelancaran pembangunan dan menghindari potensi keterlambatan yang dapat mengganggu target operasional jalan tol tersebut.
Percepatan Pembangunan dan Persiapan Mudik Lebaran 2025
Hutama Karya telah menyiapkan ruas Tol Palembang-Betung Seksi 2 sebagai jalur alternatif mudik Lebaran 2025. Ruas jalan tol ini, meskipun masih dalam tahap konstruksi, direncanakan dapat dioperasikan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur nasional. Kerja sama dengan Kementerian PUPR, Kepolisian, dan Kementerian Perhubungan akan memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik melalui jalur alternatif tersebut.
Hingga 31 Januari 2025, progres konstruksi seksi 1 dan 2 Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Palembang-Betung-Jambi telah mencapai 67,4 persen. Beberapa pekerjaan utama telah rampung, termasuk pembangunan jalan tol sepanjang 31,8 km dari total 54,5 km, satu simpang susun dari dua yang direncanakan, dan struktur pile slab sepanjang 5,8 km dari total 7,9 km. Jembatan Kramasan (1,15 km) dan jembatan Pendekat (1,08 km) juga telah selesai dibangun.
Jalan tol ini menggunakan dua jenis perkerasan, yaitu rigid pavement (beton) dan flexible pavement (aspal hotmix). Pengaspalan tahap awal dimulai pada Januari 2025, dengan fokus pada Jalur B sebagai akses mudik pada 5 Februari 2025. Jalur A dialokasikan untuk lalu lintas kendaraan konstruksi. Langkah ini bertujuan untuk menjaga kelancaran pekerjaan konstruksi dan kenyamanan pengguna jalan.
Menjamin Kenyamanan dan Keamanan Pengguna Jalan
Hutama Karya juga telah menyiapkan sejumlah langkah untuk menjamin kenyamanan dan keamanan pemudik. Penyesuaian di area transisi antara perkerasan rigid dan struktur pile slab dilakukan untuk menghindari potensi kecelakaan. Dengan strategi pengaspalan yang diterapkan, diharapkan pengguna jalan akan merasakan kenyamanan berkendara yang lebih baik, karena permukaan aspal yang tahan cuaca. Jalan Tol Palembang-Betung Seksi 1-2 ditargetkan dapat memangkas waktu tempuh Palembang-Betung dari 3 jam menjadi 1 jam.
Selain proyek Tol Palembang-Jambi, Hutama Karya juga telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang lebih dari 1.235 km. Beberapa ruas tol yang telah beroperasi penuh antara lain Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (140 km), Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (189 km), Tol Palembang-Indralaya (22 km), dan sejumlah ruas tol lainnya di Sumatera.
Secara keseluruhan, proyek pembangunan Jalan Tol Palembang-Jambi menunjukkan komitmen Hutama Karya dalam meningkatkan konektivitas dan infrastruktur di Sumatera. Dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk memastikan proyek ini selesai tepat waktu dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat, khususnya dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2025. Persiapan yang matang dan kolaborasi yang baik antar berbagai pihak akan menjadi kunci keberhasilan proyek ini.