Fakta Unik Pasar Bela Negara Sleman: Rutin Setiap Jumat, Fasilitasi UMKM dan Kuatkan Nasionalisme
Badan Kesbangpol Sleman rutin gelar Pasar Bela Negara Sleman setiap Jumat. Inisiatif ini tak hanya fasilitasi UMKM, tapi juga wujud nyata cinta tanah air dan penguatan ekonomi lokal.

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman secara rutin menyelenggarakan sebuah inisiatif unik. Kegiatan ini dikenal sebagai Pasar Bela Negara, yang digelar setiap hari Jumat. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.
Pasar ini juga berupaya melestarikan produk-produk nusantara yang kaya akan nilai budaya. Kepala Badan Kesbangpol Sleman, Samsul Bahri, menegaskan bahwa ini adalah bentuk nyata cinta tanah air. Inisiatif ini sekaligus implementasi konkret dari semangat bela negara di tengah masyarakat.
Berlokasi di halaman Kantor Badan Kesbangpol Sleman, program ini merupakan hasil kolaborasi penting. Pasar Bela Negara diluncurkan pada Jumat, 1 Agustus, bekerja sama dengan Tim Carya. Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk menguatkan ekonomi masyarakat setempat.
Konsep Edukatif dan Produk Unggulan di Pasar Bela Negara Sleman
Pasar Bela Negara Sleman ini digelar secara rutin setiap Jumat, mulai pukul 06.30 hingga 10.30 WIB. Kegiatan ini mengusung konsep pasar rakyat yang edukatif, memberikan pengalaman berbelanja sekaligus belajar bagi pengunjung.
Kegiatan ini menghadirkan beragam tenant UMKM yang menawarkan produk-produk lokal. Fokus utamanya adalah kuliner dan kerajinan tradisional khas Sleman, yang merepresentasikan kekayaan budaya daerah.
Beberapa produk unggulan yang ditampilkan antara lain kue apem, olahan talas, nasi megono, dan brongkos. Selain itu, tersedia pula jajanan lawas, bibit buah-buahan, serta aneka minuman dan sayuran sehat yang diproduksi secara lokal.
Selain aktivitas jual beli, pengunjung juga disuguhi layanan publik yang bermanfaat. Layanan tersebut meliputi perizinan usaha dan pembagian Bendera Merah Putih secara gratis, menambah nilai edukatif dan nasionalisme pada kegiatan ini.
Meningkatkan Nasionalisme Melalui Ekonomi Lokal
Samsul Bahri menyatakan bahwa Pasar Bela Negara menjadi bagian dari upaya membumikan semangat kebangsaan di tengah masyarakat. Menurutnya, ketika masyarakat mencintai dan menggunakan produk dalam negeri, itu adalah bentuk nyata dari bela negara.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi ruang edukasi, ekonomi, dan kebudayaan yang saling mendukung. Interaksi antara penjual dan pembeli, serta edukasi tentang produk lokal, diharapkan dapat memperkuat identitas budaya.
Pasar Bela Negara diharapkan terus berkembang dan menjadi ikon baru kegiatan mingguan di Sleman. Inisiatif ini diharapkan dapat memperkuat ekonomi lokal sekaligus membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat secara berkelanjutan.
Ketua Tim Carya, Lina Syafira, menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengangkat potensi lokal dari hulu ke hilir. Pihaknya ingin mengangkat produk-produk lokal Kabupaten Sleman, terutama olahan, agar masyarakat semakin mencintai dan bangga terhadap produk dalam negeri.