Groundbreaking IKN: Presiden Jokowi Tunggu Jadwal
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa sejumlah proyek groundbreaking di IKN masih menunggu jadwal Presiden Joko Widodo, termasuk pembangunan hotel, perkantoran, dan restoran senilai Rp6,5 triliun.

Presiden Jokowi dan Groundbreaking IKN
Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus berlanjut. Namun, sejumlah agenda peletakan batu pertama atau groundbreaking di IKN, Kalimantan Timur, masih menunggu konfirmasi jadwal dari Presiden Joko Widodo. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, pada Selasa lalu di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Basuki menjelaskan bahwa pihaknya telah mengirimkan surat resmi kepada Presiden Jokowi terkait beberapa proyek groundbreaking yang siap dilaksanakan. "Saya sudah mengirim surat untuk groundbreaking. Mudah-mudahan beliau bisa menjadwalkan waktunya," ujar Basuki. Keseluruhan proyek ini, menurutnya, siap untuk segera dimulai.
Proyek Menunggu Peresmian Presiden
Meskipun menunggu konfirmasi jadwal dari Presiden, Basuki memastikan kesiapan timnya. "Tapi kami sudah siap. Jadi, anytime beliau akan ke sana untuk peresmian, mestinya enggak cuma groundbreaking, peresmian. Tapi nanti mungkin dilaporkan Pak Menko PUPR," tambahnya. Ia menekankan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya sebatas groundbreaking, tetapi juga sekaligus peresmian.
Investasi dan Proyek yang Menunggu Groundbreaking
Sebanyak enam proyek besar siap untuk groundbreaking. Proyek-proyek ini mencakup pembangunan hotel, perkantoran, dan restoran, dengan total investasi mencapai Rp6,5 triliun. Ini merupakan investasi yang signifikan bagi perkembangan IKN.
Sebelumnya, pada bulan Desember 2023, Basuki telah mengusulkan kepada Istana agar Presiden dapat melakukan peletakan batu pertama di IKN pada akhir Desember atau awal Januari. Usulan ini diharapkan dapat segera diwujudkan.
Perkembangan Infrastruktur IKN
Terlepas dari menunggu jadwal groundbreaking, pembangunan infrastruktur di IKN terus berjalan. Basuki menyebutkan bahwa beberapa infrastruktur penting sudah hampir rampung, termasuk kantor kementerian koordinator, kantor Bank Indonesia, dan Kementerian PUPR. Bahkan, progres pembangunan di kantor Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN sudah mulai memasang furnitur.
Kesimpulan
Groundbreaking sejumlah proyek besar di IKN masih menunggu konfirmasi jadwal dari Presiden Joko Widodo. Meskipun demikian, pembangunan infrastruktur IKN terus berlanjut dan sejumlah proyek siap untuk segera dimulai setelah mendapat persetujuan dari Presiden. Total investasi untuk proyek-proyek ini mencapai angka yang signifikan, menunjukkan komitmen besar terhadap pengembangan IKN.