Gubernur Bengkulu Berangkatkan 150 Pemudik Gratis Jelang Lebaran 2025
Pemerintah Provinsi Bengkulu, melalui program Mudik Gratis 2025, memberangkatkan 150 pemudik menuju lima provinsi tujuan, meringankan beban masyarakat yang merayakan Idul Fitri di kampung halaman.
Bengkulu, 24 Maret 2025 - Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, secara resmi melepas 150 pemudik yang mengikuti program Mudik Gratis 2025, sebuah inisiatif Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk membantu masyarakat pulang kampung dengan nyaman dan aman menjelang perayaan Idul Fitri. Program ini menjawab kebutuhan masyarakat yang ingin merayakan hari raya bersama keluarga tanpa terbebani biaya transportasi yang membengkak saat musim mudik.
Kegiatan pelepasan berlangsung di Bengkulu pada Senin, 24 Maret 2025. Gubernur Helmi Hasan menyampaikan harapannya agar perjalanan para pemudik berjalan lancar dan selamat sampai tujuan. "Semoga program ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang ingin pulang kampung dengan nyaman dan aman. Kami berharap perjalanan para pemudik berjalan lancar hingga tiba di tujuan masing-masing," ungkap Gubernur Helmi Hasan.
Program Mudik Gratis 2025 ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakatnya. Dengan menyediakan 150 tiket gratis bekerja sama dengan PO Bus Putra Rafflesia, pemerintah membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama mereka yang memiliki keterbatasan finansial. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk memastikan masyarakat dapat berkumpul bersama keluarga tercinta selama Idul Fitri.
Rute dan Antusiasme Pemudik
Program mudik gratis ini menyediakan rute menuju lima provinsi, meliputi DKI Jakarta, Bandung (Jawa Barat), Lampung, Palembang (Sumatera Selatan), dan Padang (Sumatera Barat). Para peserta mudik tampak antusias dan menyampaikan rasa terima kasih atas fasilitas yang diberikan pemerintah. Adanya program ini diharapkan dapat mempermudah dan meningkatkan kenyamanan perjalanan mudik, sekaligus mempererat silaturahmi keluarga.
Kesuksesan program ini juga tak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Bendahara Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bengkulu, Antoni Suliawan, yang juga pemilik PO Bus Putra Rafflesia. Antoni menjelaskan bahwa awalnya program hanya menyediakan 100 tiket, namun karena tingginya animo masyarakat, jumlahnya ditambah menjadi 150 tiket.
"Kalau sekarang baru diwujudkan dari Bengkulu ke kota tujuan, ke depan kita buat dari luar ke kota Bengkulu. Ini sebagai trigger awal agar ke depannya lebih banyak pihak yang berpartisipasi dalam menyukseskan program mudik gratis ini," ujar Antoni Suliawan.
Program ini diharapkan dapat menjadi contoh baik bagi daerah lain dan dapat terus ditingkatkan di tahun-tahun mendatang. Semoga program ini dapat terus berkelanjutan dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Bengkulu.
Testimoni Pemudik
Salah satu peserta mudik, Rahmat (35), mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan. "Sangat terbantu dengan adanya program ini, apalagi harga tiket menjelang Lebaran biasanya naik. Terima kasih kepada pak gubernur dan semua pihak yang telah mendukung program ini," ujar Rahmat. Pernyataan ini menggambarkan dampak positif program mudik gratis bagi masyarakat Bengkulu.
Program ini tidak hanya memberikan kemudahan transportasi, tetapi juga menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan warganya. Dengan adanya program ini, diharapkan lebih banyak masyarakat dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
Keberhasilan program ini menjadi bukti sinergi yang baik antara pemerintah dan pihak swasta dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Semoga program serupa dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih besar lagi di masa mendatang.
