Gubernur Kalbar Apresiasi Peran DPR RI dalam Pembangunan Infrastruktur
Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menyampaikan apresiasi kepada Komisi V DPR RI atas kontribusi signifikannya dalam pembangunan infrastruktur di Kalbar, terutama di daerah perbatasan dan pedalaman.

Gubernur Kalimantan Barat, H. Ria Norsan, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Komisi V DPR RI atas perannya yang signifikan dalam pembangunan infrastruktur di Provinsi Kalimantan Barat. Hal ini disampaikan beliau saat menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Partai Amanat Nasional (PAN) Kalbar di Pontianak, Rabu (14/5). Apresiasi ini disampaikan langsung kepada anggota Komisi V DPR RI yang juga kader PAN Kalbar, Boyman Harun. Pembangunan infrastruktur di Kalbar, khususnya di daerah perbatasan dan pedalaman, sangat bergantung pada dukungan dari pusat.
Menurut Gubernur Norsan, pembangunan daerah membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk partai politik dan wakil rakyat di Senayan. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi lintas kelembagaan untuk mempercepat realisasi program pembangunan, terutama infrastruktur. Dukungan politik dan anggaran dari DPR RI sangat krusial dalam mewujudkan hal tersebut. "Kita semua menyadari bahwa membangun daerah membutuhkan kerja kolektif dari semua elemen bangsa, termasuk partai politik dan para wakil rakyat di Senayan sebagai mitra strategis pemerintah daerah," ujar Gubernur Norsan.
Gubernur Norsan juga menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama yang baik antara Pemerintah Provinsi Kalbar dan PAN. Ia mencontohkan beberapa proyek infrastruktur yang telah terwujud berkat aspirasi yang disampaikan oleh anggota Komisi V DPR RI dari Kalbar, seperti pembangunan jalan dan turap. Beliau berharap kolaborasi positif ini dapat terus berlanjut agar pembangunan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya di daerah-daerah terpencil.
Dukungan Komisi V DPR RI untuk Infrastruktur Kalbar
Komisi V DPR RI, yang membidangi infrastruktur, memiliki peran penting dalam menyalurkan aspirasi pembangunan infrastruktur di daerah. Dukungan dari komisi ini sangat dibutuhkan untuk mengatasi tantangan pembangunan di Kalbar, terutama di wilayah perbatasan dan pedalaman yang seringkali terkendala aksesibilitas. Anggota Komisi V DPR RI dari Kalbar telah berperan aktif dalam memperjuangkan anggaran dan program pembangunan infrastruktur untuk daerahnya.
Berbagai proyek infrastruktur telah berhasil diwujudkan berkat dukungan Komisi V DPR RI. Proyek-proyek tersebut antara lain pembangunan jalan, turap, dan infrastruktur lainnya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Kalbar. Keberhasilan ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat dalam membangun daerah.
Ke depan, diharapkan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Kalbar dan Komisi V DPR RI akan semakin kuat. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa pembangunan infrastruktur di Kalbar dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat. Perhatian khusus perlu diberikan kepada wilayah perbatasan dan pedalaman yang membutuhkan perhatian lebih dalam pembangunan infrastruktur.
Gubernur Norsan berharap agar dukungan dari Komisi V DPR RI dapat terus berlanjut, sehingga pembangunan infrastruktur di Kalbar dapat terus berjalan dengan lancar dan merata. Hal ini penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Muswil VI PAN Kalbar: Konsolidasi dan Strategi Menuju Pemilu 2029
Selain membahas pembangunan infrastruktur, Muswil VI PAN Kalbar juga membahas konsolidasi kader dan strategi partai dalam menghadapi Pemilu 2029. Sekretaris DPW PAN Kalbar, Zulfydar Zaidar, menyampaikan bahwa Muswil mengusung tema "Menyala dan Bersinar Bersama Zulkifli Hasan." Tema ini mencerminkan semangat dan tekad kader PAN Kalbar dalam menghadapi Pemilu mendatang.
PAN Kalbar menargetkan peningkatan perolehan suara pada Pemilu 2029, baik di tingkat DPR RI, provinsi, maupun kabupaten/kota. Partai ini bahkan menargetkan kadernya untuk menjadi kepala daerah. Muswil VI PAN Kalbar diharapkan dapat menjadi titik tolak untuk memperkuat komitmen perjuangan politik partai dan memperluas kontribusi PAN dalam pembangunan Kalbar.
Musyawarah ini juga menjadi ajang untuk memperkuat soliditas internal partai dan menyusun strategi untuk memenangkan Pemilu 2029. PAN Kalbar optimistis dapat meraih hasil yang lebih baik dibandingkan Pemilu sebelumnya. Komitmen untuk memperjuangkan nilai-nilai reformasi dan keadilan sosial menjadi landasan perjuangan PAN Kalbar.
Dengan adanya kolaborasi yang baik antara Pemerintah Provinsi Kalbar dan DPR RI, serta soliditas internal PAN Kalbar, diharapkan pembangunan di Kalbar dapat terus berjalan dengan baik dan kesejahteraan masyarakat dapat terus meningkat.
Muswil VI PAN Kalbar diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat komitmen partai dalam pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat. Kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan partai politik sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.