Gubernur NTT Ajak Kepala Daerah Temui Menteri KKP, Bahas Potensi Kelautan NTT
Gubernur NTT, Melki Laka Lena, mengajak kepala daerah se-NTT bertemu Menteri KKP untuk membahas pengembangan sektor kelautan dan perikanan di NTT guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

Kupang, 20 Maret 2025 - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, menginisiasi pertemuan penting antara para kepala daerah di NTT dengan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Sakti Wahyu Trenggono. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas dukungan pemerintah pusat bagi pengembangan sektor kelautan dan perikanan di NTT, sebuah sektor yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Inisiatif ini diambil sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Gubernur Melki Laka Lena di Jakarta. Beliau bersama seluruh kepala daerah se-NTT melakukan serangkaian pertemuan dengan para menteri di Jakarta untuk membahas dukungan pemerintah pusat bagi pembangunan di NTT di berbagai sektor. Pertemuan dengan Menteri KKP merupakan salah satu langkah strategis untuk memaksimalkan potensi kelautan dan perikanan di NTT.
Pertemuan tersebut difokuskan pada rencana pengembangan potensi sektor kelautan di NTT dan penguatan sinergi dengan dukungan penuh dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Potensi sektor kelautan dan perikanan NTT yang sangat besar membutuhkan pengelolaan yang terintegrasi, mulai dari Pemerintah Provinsi hingga Pemerintah Desa, untuk memastikan manfaatnya dirasakan secara merata oleh masyarakat.
Dukungan Pemerintah Pusat untuk Sektor Kelautan dan Perikanan NTT
Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono, dalam keterangannya menyampaikan, "Jadi hari ini kita melaksanakan koordinasi dengan Pemprov NTT dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-NTT. Kita membicarakan terkait program pengembangan komoditi di sektor perikanan dan kelautan seperti garam, udang dan rumput laut yang ada di NTT untuk kita kembangkan bersama untuk peningkatan ekonomi masyarakat di NTT." Pertemuan ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat untuk mendukung pengembangan sektor kelautan dan perikanan di NTT.
Gubernur Melki Laka Lena menyampaikan apresiasinya atas dukungan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Beliau menegaskan komitmen Pemprov NTT dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-NTT untuk menindaklanjuti arahan program dari Kementerian KKP agar dapat segera direalisasikan. "Tentunya kami berterima kasih kepada Bapak Menteri bersama jajarannya. Pemerintah Provinsi NTT bersama Pemerintah Kabupaten/Kota se-NTT akan bersiap untuk menindaklanjuti program Kementerian KKP ini," ujar Gubernur Melki.
Setelah kembali ke daerah masing-masing, Pemprov NTT bersama Pemkot dan Pemda lainnya akan segera menindaklanjuti program tersebut melalui jajaran teknis. Gubernur Melki berharap, pada tahun 2025, program pengembangan sektor kelautan dan perikanan ini sudah dapat dikerjakan bersama-sama, mulai dari tingkat provinsi hingga daerah.
Optimalisasi Potensi Kelautan dan Perikanan NTT untuk Kesejahteraan Masyarakat
Gubernur Melki Laka Lena menekankan komitmen untuk mendukung semua program Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Hal ini dilakukan dengan mengoptimalkan potensi kelautan dan berkomitmen untuk menjaga kelestarian laut agar mampu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. "Kita juga tentu mendukung semua program Kementerian dan Kelautan RI dengan mengoptimalkan dan berkomitmen untuk menjaga laut kita untuk mampu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat," jelas Gubernur.
Rencana pengembangan sektor perikanan dan kelautan NTT ini sejalan dengan visi NTT Maju, Sehat, Cedas, Sejahtera, dan Berkelanjutan yang dicanangkan oleh Gubernur Melki Laka Lena dan Wakil Gubernur Johanis Asadoma. Salah satu misi visi tersebut adalah Mewujudkan pembangunan berkelanjutan melalui pengelolaan sumber daya alam dan manusia yang bijak serta pemenuhan HAM untuk melanjutkan masa depan yang inklusif.
Sebagai bentuk nyata komitmen tersebut, Gubernur Melki Laka Lena telah melakukan beberapa kunjungan lapangan. Pada tanggal 13 Maret 2025, beliau meninjau Pabrik Rumput Laut PT Rote Karaginan Nusantara di Desa Tablolong, Kabupaten Kupang. Kemudian pada tanggal 12 Maret 2025, beliau meresmikan Koperasi Merah Putih Kelautan dan Perikanan Oeba di Kota Kupang, yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Kerja sama yang erat antara pemerintah pusat dan daerah, serta komitmen untuk mengelola sumber daya kelautan dan perikanan secara berkelanjutan, diharapkan akan membawa dampak positif bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat NTT.