Jam Kerja ASN dan PTT Pemkot Bengkulu Berubah Selama Ramadhan
Pemkot Bengkulu sesuaikan jam kerja ASN dan PTT selama Ramadhan 1446 H; pelayanan publik tetap berjalan optimal.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu, mengumumkan penyesuaian jam kerja bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah. Meskipun jam kerja mengalami perubahan, pelayanan publik tetap beroperasi secara optimal. Penyesuaian ini diatur dalam Surat Edaran (SE) Nomor 6 tahun 2025, yang diterbitkan oleh Pemkot Bengkulu.
Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bengkulu, Eko Agusrianto, menjelaskan bahwa penyesuaian jam kerja ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada ASN dan PTT untuk menjalankan ibadah puasa dengan lebih khusyuk. Namun, hal ini tidak mengurangi beban kerja dan komitmen untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Eko menegaskan bahwa peningkatan efisiensi dan produktivitas kerja menjadi tantangan tersendiri selama bulan Ramadhan.
Penyesuaian jam kerja diterapkan berbeda untuk unit kerja dengan lima dan enam hari kerja. Unit kerja dengan lima hari kerja (Senin-Kamis) akan beroperasi pukul 08.00-15.00 WIB, sedangkan Jumat pukul 08.00-15.30 WIB. Sementara unit kerja dengan enam hari kerja (Senin-Sabtu) akan beroperasi pukul 08.00-14.00 WIB, dengan penyesuaian waktu istirahat pada Jumat untuk pelaksanaan sholat Jumat.
Penyesuaian Atribut dan Program Religius
Selain penyesuaian jam kerja, Pemkot Bengkulu juga mengeluarkan imbauan terkait pakaian kerja selama Ramadhan. ASN dan PTT muslim diimbau untuk mengenakan pakaian muslim, sedangkan non-muslim diimbau untuk mengenakan pakaian yang pantas dan sopan. Hal ini untuk menjaga keserasian dan kesopanan selama bekerja.
Meskipun jam kerja lebih singkat, Pemkot Bengkulu menekankan pentingnya peningkatan efisiensi dan produktivitas. Eko Agusrianto mengajak seluruh ASN dan PTT untuk memanfaatkan waktu yang ada secara efektif untuk menyelesaikan pekerjaan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Hal ini sekaligus menjadi tantangan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di tengah kesibukan ibadah Ramadhan.
Lebih lanjut, Pemkot Bengkulu juga mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menggalakkan program-program religius selama Ramadhan. "Di bulan Ramadhan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) harus menggaungkan program-program religius seperti tahun sebelumnya, ada one day one juz, pengajian rutin, sedekah Rp2 ribu dan kegiatan positif lainnya," ujar Eko Agusrianto.
Imbauan dan Harapan
Pemkot Bengkulu berharap dengan adanya penyesuaian jam kerja dan program-program religius ini, ASN dan PTT dapat menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk dan tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Komitmen untuk meningkatkan pelayanan publik tetap menjadi prioritas utama, meskipun di tengah suasana bulan Ramadhan yang penuh berkah.
Penyesuaian jam kerja ini diharapkan dapat memberikan keseimbangan antara kewajiban pekerjaan dan ibadah selama bulan Ramadhan. Pemkot Bengkulu juga berharap agar seluruh ASN dan PTT dapat memanfaatkan waktu luang untuk meningkatkan kualitas ibadah dan mempererat tali silaturahmi.
Dengan adanya program-program religius yang digalakkan, diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan seluruh ASN dan PTT di lingkungan Pemkot Bengkulu. Hal ini sejalan dengan upaya Pemkot Bengkulu untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan produktif, meskipun di tengah suasana bulan Ramadhan.