KAI Daop 4 Semarang Catat 106 Perjalanan KA per Hari Selama Lebaran 2025
Lonjakan pemudik Lebaran 2025 di Daop 4 Semarang membuat PT KAI mengoperasikan 106 perjalanan KA per hari, termasuk 10 KA tambahan.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat peningkatan signifikan pada jumlah perjalanan kereta api di wilayah Daop 4 Semarang selama masa Angkutan Lebaran 2025. Tercatat sebanyak 106 perjalanan kereta api melintas setiap harinya, meningkat pesat dibandingkan hari-hari biasa. Peningkatan ini disebabkan oleh lonjakan mobilitas masyarakat yang pulang kampung untuk merayakan Lebaran bersama keluarga.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menjelaskan bahwa dari total 106 perjalanan KA tersebut, 33 di antaranya merupakan KA reguler yang diberangkatkan dari wilayah Daop Semarang. Sisanya, sebanyak 63 perjalanan KA, melintas di wilayah Daop 4 Semarang meskipun keberangkatannya bukan dari Semarang. Hal ini menunjukkan tingginya lalu lintas kereta api di jalur tersebut selama periode Lebaran.
Lebih lanjut, Franoto Wibowo juga menyebutkan adanya penambahan 10 perjalanan KA setiap harinya selama masa angkutan Lebaran. Selain KA penumpang, terdapat pula 29 perjalanan KA barang yang melintas di wilayah Daop Semarang setiap hari. Peningkatan frekuensi perjalanan KA ini tentu berdampak pada peningkatan aktivitas di sekitar jalur kereta api.
Peningkatan Frekuensi dan Himbauan Keselamatan
Dengan meningkatnya frekuensi perjalanan KA, PT KAI mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati, terutama saat melintasi perlintasan sebidang. "Frekuensi perjalanan meningkat, masyarakat diimbau untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar jalur KA," tegas Franoto Wibowo. Imbauan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan.
PT KAI juga menekankan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas di sekitar jalur kereta api. Masyarakat dihimbau untuk selalu memperhatikan rambu-rambu lalu lintas dan memastikan keselamatan sebelum dan saat melintasi perlintasan sebidang. Kewaspadaan bersama sangat penting untuk mencegah insiden yang dapat merugikan.
Hingga tanggal 26 Maret 2025, tercatat sudah 125 ribu penumpang yang tiba di berbagai stasiun di wilayah Daop Semarang. Rata-rata, sebanyak 20 ribu penumpang turun setiap harinya. Angka ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan kereta api sebagai moda transportasi utama selama masa Lebaran.
Penjualan Tiket dan Proyeksi Ke Depan
Franoto Wibowo menambahkan bahwa hingga Kamis, 27 Maret 2025, penjualan tiket KA ke berbagai tujuan telah mencapai sekitar 64 persen. Pihak KAI mencatat adanya peningkatan penjualan tiket yang signifikan selama masa angkutan Lebaran ini. Hal ini menunjukkan tingginya permintaan masyarakat untuk menggunakan jasa kereta api.
PT KAI terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang selama masa angkutan Lebaran. Kesiapan sarana dan prasarana, serta peningkatan keamanan dan keselamatan menjadi prioritas utama. Dengan adanya peningkatan jumlah perjalanan KA, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat selama periode mudik dan balik Lebaran.
PT KAI juga terus memantau perkembangan situasi dan melakukan penyesuaian jika diperlukan. Komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keselamatan penumpang tetap menjadi fokus utama perusahaan.
Meskipun terjadi peningkatan jumlah perjalanan KA, PT KAI tetap berkomitmen untuk menjaga keamanan dan keselamatan para penumpang dan masyarakat di sekitar jalur kereta api. Kerja sama dan kesadaran bersama sangat penting untuk menciptakan perjalanan kereta api yang aman dan nyaman selama masa Lebaran.