KAI Sumut Dorong Penggunaan Teknologi "Face Recognition" untuk Boarding yang Lebih Cepat
PT KAI Divre I Sumut mengimbau penumpang kereta api untuk menggunakan teknologi "face recognition" guna mempercepat proses boarding dan memberikan kemudahan akses bagi pengguna.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) I Sumatera Utara mengajak para calon penumpang kereta api untuk memanfaatkan teknologi face recognition boarding gate. Inovasi ini diklaim mampu mempercepat proses naik kereta dan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih praktis. Penggunaan teknologi ini merupakan bagian dari upaya KAI Divre I Sumut untuk meningkatkan layanan dan menerapkan prinsip keberlanjutan.
Manager Humas KAI Divre I Sumut, M. As'ad Habibuddin, menjelaskan bahwa dengan sistem face recognition, penumpang tidak perlu lagi menunjukkan tiket dan kartu identitas secara fisik. "Keunggulan layanan itu, penumpang tidak perlu lagi menunjukkan tiket dan ID card. Sehingga proses boarding lebih cepat dan praktis," ujar As'ad dalam keterangannya di Medan, Selasa (25/3).
Teknologi face recognition atau pengenalan wajah merupakan sistem autentikasi biometrik yang canggih. Sistem ini bekerja dengan cara mengidentifikasi dan memverifikasi identitas seseorang berdasarkan karakteristik unik wajahnya. Prosesnya sederhana dan cepat, cukup dengan pemindaian wajah di gate boarding, sistem akan otomatis membuka pintu jika data penumpang sesuai.
Layanan Tambahan dan Komitmen KAI
Selain kemudahan face recognition, KAI Divre I Sumut juga telah menyediakan fasilitas free water station di Stasiun Medan dan Tebing Tinggi. Hal ini sebagai bentuk komitmen KAI dalam memberikan kenyamanan kepada penumpang dan mendukung program pembangunan berkelanjutan (SDG's).
Penumpang hanya perlu membawa tumbler sendiri untuk mengisi ulang air minum secara gratis. Inisiatif ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan berkontribusi pada lingkungan yang lebih baik. Langkah ini sejalan dengan upaya KAI Divre I Sumut untuk menciptakan stasiun yang ramah lingkungan.
KAI juga menjamin keamanan data pribadi penumpang. Sistem face recognition yang digunakan telah mengimplementasikan standar keamanan informasi internasional ISO 27001. Data penumpang seperti nama, NIK, dan foto hanya digunakan untuk proses boarding dan akan dihapus secara otomatis setelah satu tahun.
Keamanan Data dan Opsi Penghapusan Data
Masyarakat tidak perlu khawatir dengan keamanan data pribadi yang tersimpan. KAI Divre I Sumut memastikan bahwa data tersebut hanya digunakan untuk keperluan boarding melalui face recognition boarding gate dan disimpan dalam infrastruktur KAI yang aman.
Bagi penumpang yang ingin menghapus data pribadinya lebih cepat, dapat mengajukan penghapusan data tersebut sewaktu-waktu melalui aplikasi Access by KAI atau dengan menghubungi petugas customer service di stasiun. Transparansi dan keamanan data menjadi prioritas utama KAI dalam implementasi teknologi ini.
Data penumpang akan disimpan selama satu tahun dan setelah itu akan dihapus secara otomatis. KAI berkomitmen untuk menjaga kerahasiaan dan keamanan data pribadi penumpang sesuai dengan standar keamanan informasi internasional.
Penjualan Tiket Lebaran Meningkat
Hingga 25 Maret 2025 pukul 09.00 WIB, penjualan tiket kereta api jarak jauh untuk masa angkutan Lebaran telah mencapai 97.290 tiket atau 55 persen dari total kapasitas yang tersedia (175.912 tiket). Sebagian besar tiket terjual untuk KA Putri Deli (Medan - Tanjung Balai PP) dan KA Sribilah Utama (Medan - Rantau Prapat PP).
Puncak penjualan tiket sementara ini terjadi pada H-3 Lebaran (28 Maret 2025) dengan jumlah tiket terjual sebanyak 7.357 tiket. Sementara itu, penjualan tiket kereta api lokal cenderung meningkat mendekati hari keberangkatan, mengingat pola pembelian masyarakat yang lebih spontan untuk perjalanan jarak dekat. Pemesanan tiket kereta api lokal dibuka mulai H-7 sebelum keberangkatan.
Dengan adanya inovasi teknologi face recognition dan fasilitas pendukung lainnya, KAI Divre I Sumut berupaya memberikan pelayanan terbaik dan perjalanan yang nyaman bagi para penumpang kereta api di Sumatera Utara. Komitmen ini selaras dengan upaya KAI untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memberikan pengalaman perjalanan yang positif bagi seluruh pelanggannya.