Kebakaran Glodok Plaza: Polisi Periksa 9 Saksi, Pencarian Korban Berlanjut
Kepolisian telah memeriksa sembilan saksi terkait kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat, dan pencarian korban yang dilaporkan hilang masih terus dilakukan.
Kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada Rabu (15/1) lalu telah mengakibatkan sejumlah korban hilang dan menyisakan pertanyaan besar. Kepolisian bergerak cepat melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi mata untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut. Proses identifikasi jenazah juga masih terus dilakukan.
Sebanyak sembilan saksi telah diperiksa pihak kepolisian. Mereka adalah petugas keamanan yang bertugas saat kejadian. Menurut Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Riyanto, para saksi tersebut mengatakan telah berupaya memberitahu penghuni gedung untuk segera keluar saat api mulai berkobar. "Kita sudah memeriksa sembilan saksi. Itu saksi-saksi yang pertama melihat, saksi-saksi waktu kejadian," ungkap AKBP Riyanto kepada wartawan pada Senin (20/1).
Para petugas keamanan tersebut menjelaskan bahwa mereka telah mengetuk pintu-pintu ruangan untuk memberitahukan bahaya kebakaran kepada orang-orang yang berada di dalam Glodok Plaza. "Mereka menyampaikan bahwa sudah mengetuk atau membuka dari ruangan-ruangan itu (agar orang-orang di dalamnya) segera meninggalkan tempat," jelas AKBP Riyanto.
Penyelidikan kasus kebakaran Glodok Plaza kini telah ditangani oleh Polres Metro Jakarta Barat. Proses ini berlanjut setelah sebelumnya ditangani oleh Polsek Metro Taman Sari. Meskipun demikian, hingga saat ini belum ada keterangan resmi mengenai hasil pemeriksaan saksi-saksi tersebut.
Meskipun penyelidikan terus berlanjut, upaya pencarian korban tetap menjadi prioritas. Proses pencarian jenazah dilakukan setiap hari hingga seluruh korban ditemukan. "Untuk pencarian tetap kita laksanakan setiap hari, sampai korban ditemukan," tegas AKBP Riyanto. Pencarian yang dilakukan pada Senin telah dihentikan sementara dan akan dilanjutkan pada Selasa (21/1) pukul 08.00 WIB.
Hingga Senin (20/1), tercatat delapan kantong jenazah telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Proses identifikasi para korban masih berlangsung di rumah sakit tersebut. Daftar korban yang dilaporkan hilang berjumlah 14 orang, terdiri dari berbagai usia dan identitas.
Daftar nama korban yang dilaporkan hilang antara lain Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Odima Yukari (25), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25), Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty, Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56), dan Dian Cahyadi (38). Proses identifikasi akan terus berlanjut untuk memastikan identitas para korban.
Kasus kebakaran Glodok Plaza ini menyoroti pentingnya prosedur keselamatan kebakaran di gedung-gedung publik. Kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana serupa di masa mendatang. Penyelidikan kepolisian diharapkan dapat mengungkap penyebab kebakaran dan mencegah kejadian serupa terulang kembali.