Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi: Enam Tewas
Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, Selasa malam (4/2) menewaskan enam orang dan melukai dua lainnya, diduga akibat rem blong sebuah truk yang menabrak sejumlah kendaraan.
![Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi: Enam Tewas](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/05/030021.388-kecelakaan-maut-di-gerbang-tol-ciawi-enam-tewas-1.jpg)
Kecelakaan maut terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa malam (4/2) sekitar pukul 23.30 WIB. Peristiwa ini mengakibatkan enam orang meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka-luka.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Eko Prasetyo, membenarkan peristiwa tersebut. "Korban meninggal dunia berjumlah enam orang sementara korban luka-luka berjumlah dua orang," ungkap Kombes Eko. Korban meninggal dan luka-luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi untuk mendapatkan perawatan medis.
Tidak hanya korban jiwa, kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan parah pada enam unit kendaraan. Tiga kendaraan mengalami kerusakan parah hingga terbakar, sementara tiga lainnya ringsek akibat benturan.
Kronologi kejadian bermula dari sebuah truk bermuatan galon yang melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta. Truk tersebut diduga mengalami rem blong tepat di gerbang tol. "Diduga kendaraan tersebut mengalami gagal fungsi rem (rem blong) sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-tol); tiga kendaraan hancur terbakar, tiga kendaraan lainnya mengalami kerusakan," jelas Kombes Eko.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas sempat terhambat. PT Jasamarga, melalui akun Twitter resminya, mengumumkan penutupan sementara ruas jalur tersebut dan pengalihan arus lalu lintas ke Gerbang Tol Bogor 2. "Ada penanganan kecelakaan di GT Ciawi 2 ditutup sementara, lalu lintas dialihkan ke GT Bogor 2," tulis akun PT Jasamarga.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan memastikan seluruh aspek terkait. Petugas juga akan melakukan olah TKP untuk memperjelas rangkaian kejadian.
Kecelakaan ini menjadi pengingat penting akan pentingnya pengecekan rutin kendaraan, terutama sistem pengereman, untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Keselamatan berkendara merupakan tanggung jawab bersama.
Pihak berwenang mengimbau para pengemudi untuk selalu waspada dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum berkendara, serta menaati peraturan lalu lintas untuk mengurangi risiko kecelakaan.