KemenPPPA dan Kemendes PDT Kolaborasi Berdayakan Perempuan Desa
Menteri PPPA dan Menteri Desa PDT berkolaborasi untuk memberdayakan perempuan dan melindungi anak di tingkat desa melalui program-program strategis berbasis desa, termasuk Ruang Bersama Indonesia dan call center SAPA 129.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDT) sepakat untuk berkolaborasi. Kolaborasi ini difokuskan pada pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di tingkat desa. Pertemuan antara Menteri PPPA, Arifah Fauzi, dan Menteri Desa PDT, Yandri Susanto, di Jakarta, Rabu lalu, menandai langkah awal kerjasama strategis ini.
Menurut Menteri Arifah, Kemendes PDT memiliki peran krusial karena banyak programnya menyasar pembangunan sumber daya manusia di tingkat desa. "Kemendes PDT merupakan mitra strategis KemenPPPA" tegas Arifah. "Kita berfokus pada pemberdayaan perempuan desa untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," tambahnya.
KemenPPPA sendiri telah menyiapkan tiga program prioritas berbasis desa/kelurahan. Program tersebut antara lain Ruang Bersama Indonesia, perluasan pemanfaatan call center Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129, dan pembentukan satu data tentang perempuan dan anak. Ketiga program ini diharapkan dapat diintegrasikan dengan program-program Kemendes PDT.
Menteri Arifah berharap Kemendes PDT dapat mengintegrasikan program-programnya ke dalam lokasi Ruang Bersama Indonesia. Selain itu, tenaga pendamping desa diharapkan dapat memperkenalkan program ini kepada masyarakat. Lebih lanjut, call center SAPA 129 juga diharapkan dapat dimanfaatkan oleh tenaga pendamping desa untuk melaporkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ruang Bersama Indonesia, menurut Menteri Arifah, dirancang untuk memperkuat ikatan sosial masyarakat, terutama dengan melibatkan perempuan di tingkat desa. Ini bukan sekadar acara, tetapi gerakan untuk memberdayakan perempuan dan melindungi anak.
Dengan kolaborasi ini, kedua kementerian berkomitmen untuk memperkuat perlindungan perempuan dan anak di Indonesia. Kolaborasi ini diharapkan akan menghasilkan generasi unggul yang siap menjadi pemimpin masa depan. Integrasi program-program ini di tingkat desa diharapkan akan memberikan dampak yang signifikan bagi pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Inisiatif ini menandakan komitmen pemerintah dalam mewujudkan kesetaraan gender dan perlindungan anak di seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Dengan kerja sama yang solid antara KemenPPPA dan Kemendes PDT, diharapkan akan tercipta lingkungan yang aman dan kondusif bagi perempuan dan anak di Indonesia.