KKP Beri Beasiswa 10 Anak Nelayan Tangerang, Bangun SDM Kelautan
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberikan beasiswa pendidikan sektor kelautan dan perikanan kepada 10 anak nelayan di Tangerang, Banten, untuk meningkatkan kualitas SDM dan perekonomian.

Kabupaten Tangerang, 9 September 2024 - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberikan angin segar bagi 10 anak nelayan di Kabupaten Tangerang, Banten. KKP memberikan beasiswa pendidikan di sektor kelautan dan perikanan kepada anak-anak nelayan di Tanjung Pasir, Kronjo, dan Pakuhaji. Program ini merupakan wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan nelayan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor maritim.
Beasiswa Pendidikan untuk Anak Nelayan
Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, Lotharia Latif, menyatakan bahwa KKP mengalokasikan 10 kuota beasiswa khusus untuk tiga wilayah tersebut. "KKP akan memberikan kuota 10 orang untuk melaksanakan bentuk proaktif, dan yang penting mereka memiliki persyaratan yang dapat memenuhi bisa masuk," jelas Lotharia dalam keterangannya di Tangerang.
Beasiswa ini mencakup pendidikan formal, seperti di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bidang kelautan dan perikanan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anak-anak nelayan, membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan di sektor ini.
Pendidikan Gratis di Lembaga KKP
Salah satu keuntungan dari beasiswa ini adalah seluruh biaya pendidikan ditanggung sepenuhnya oleh negara. KKP memiliki beberapa lembaga pendidikan, seperti politeknik kelautan dan perikanan, yang menyediakan pendidikan gratis bagi peserta didik, termasuk anak-anak nelayan. Hampir setengah dari peserta didik di lembaga pendidikan KKP adalah anak-anak nelayan dan pembudidaya ikan.
"Untuk pendidikannya formal, seperti tingkat pendidikan sekolah menengah kejuruan (SMK). Jadi ini diberikan untuk meningkatkan kapasitas, nanti kita berikan pendidikan, pelatihan untuk putra/putri para nelayan," tambah Lotharia.
Kurikulum yang Komprehensif
Kurikulum yang diterapkan dalam program beasiswa ini dirancang untuk memperkuat pengetahuan pengelolaan sumber daya alam dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Hal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut dan menciptakan lapangan kerja baru.
"Sehingga nantinya wilayah ini memiliki sumber daya yang bagus di bidang penangkapan ikan dan lainnya yang menyangkut pengelolaan lingkungan. Ke depan diharapkan agar tidak ada kejadian lagi seperti saat ini (pagar laut)," ujar Lotharia.
Upaya Peningkatan Kesejahteraan Nelayan
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan & Perikanan, I Nyoman Radiarta, menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan. Program peningkatan kualitas dan pemberdayaan kapasitas SDM ini telah lama dijalankan KKP.
"Dan yang tentunya ini akan dibiayai oleh negara 100 persen. Dan ini sudah sejak lama, alumni kami di satuan pendidikan KKP sudah berjumlah 12.000 orang. Makanya kita terus melakukan pembenahan dan perekrutan kepada anak nelayan," kata I Nyoman.
Harapan untuk Masa Depan
Program beasiswa ini diharapkan mampu mencetak generasi penerus yang handal dan berkompeten di bidang kelautan dan perikanan. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai, para penerima beasiswa diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakatnya.
Program ini juga diharapkan dapat mengurangi kesenjangan ekonomi dan menciptakan peluang yang lebih baik bagi anak-anak nelayan di masa depan. Inisiatif ini menjadi contoh nyata bagaimana pemerintah berupaya untuk memberdayakan masyarakat pesisir dan meningkatkan kualitas hidup mereka.