KPAI Imbau Orang Tua Pastikan Keamanan Anak Saat Mudik Lebaran
Jelang mudik Lebaran, KPAI mengingatkan pentingnya perlindungan anak selama perjalanan, mulai dari persiapan hingga pengawasan di transportasi umum.

Jelang mudik Lebaran, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengingatkan pentingnya perlindungan anak. Wakil Ketua KPAI, Jasra Putra, menekankan perlunya orang tua memastikan keamanan anak selama perjalanan mudik, mulai dari persiapan hingga pengawasan di transportasi umum. Hal ini disampaikan menyusul prediksi jumlah pemudik yang mencapai 146,48 juta orang.
Persiapan matang sangat penting untuk melindungi anak-anak dari berbagai risiko selama perjalanan mudik. KPAI menyoroti kepadatan arus mudik yang berdampak pada kenyamanan dan keselamatan anak. Oleh karena itu, orang tua harus memperhatikan berbagai aspek, mulai dari perlengkapan anak hingga kondisi kendaraan dan rute yang akan dilalui.
"Seperti mempersiapkan kebutuhan anak selama perjalanan, yang tentunya sama seperti di rumah, hanya kini berganti dengan aktivitas di kendaraan," ujar Jasra Putra. KPAI juga meminta para penyedia jasa layanan transportasi untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan anak-anak selama perjalanan.
Perlindungan Anak di Transportasi Umum
KPAI menekankan pentingnya penerapan safe child guarding dalam transportasi umum. Hal ini meliputi tindakan pencegahan terhadap berbagai ancaman, seperti mencegah anak bepergian sendirian, menghindari membawa anak ke tempat sepi, dan mencegah ancaman atau tekanan psikologis terhadap anak. Pihak transportasi juga harus menyediakan layanan pengaduan yang mudah diakses.
"Ada pengumuman dari pihak jasa layanan yang diumumkan secara langsung sebelum alat transportasi menempuh perjalanan, tentang ketegasan bila merasa tidak nyaman di transportasi segera hubungi nomor yang ditentukan dan setiap tindakan yang mengganggu sesama penumpang akan mendapatkan sanksi," jelas Jasra Putra. Informasi mengenai layanan pengaduan ini harus disampaikan dengan jelas kepada para penumpang.
KPAI juga menyoroti pentingnya kanal informasi dan layanan pengaduan bagi anak selama mudik, mengingat risiko kejahatan dan kekerasan di tengah kepadatan arus mudik. Layanan ini harus aktif 24 jam, seperti hotline SAPA 129 di nomor 08111-129-129 dan WhatsApp KPAI 0811-1002-7727.
Siap Siaga Mudik Aman
KPAI menekankan pentingnya kesiapan dan kepedulian dari seluruh pihak, termasuk orang tua, pemerintah, dan penyelenggara transportasi, dalam memastikan keamanan anak selama mudik. Dengan jumlah pemudik yang sangat besar, dibutuhkan koordinasi dan kerjasama yang baik untuk menciptakan perjalanan mudik yang aman dan nyaman bagi semua, terutama anak-anak.
"Jika masyarakat dapat menyiapkan mudik dengan baik, tentu sangat membantu petugas di lapangan agar kita bisa lebih fokus pada kebutuhan khusus pemudik, seperti anak, lansia, dan disabilitas," tambah Jasra Putra. Persiapan yang matang dari masyarakat akan meringankan beban petugas dan membantu menciptakan lingkungan mudik yang lebih tertib dan aman.
Kesiapan ini meliputi memastikan kondisi kendaraan prima, mempersiapkan perlengkapan anak secara lengkap, dan memahami rute perjalanan. Selain itu, orang tua juga harus mengawasi anak-anak dengan ketat selama perjalanan dan memastikan mereka selalu merasa aman dan nyaman.
Dengan langkah-langkah antisipatif dan kerjasama yang baik dari semua pihak, diharapkan mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar dan aman, khususnya bagi anak-anak yang merupakan kelompok rentan.