Mendag Berikan Kiat Jitu UMKM Go Global: Tingkatkan Kualitas dan Kuasai Pemasaran!
Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso, bagikan strategi kunci bagi UMKM Indonesia untuk bersaing di pasar global, meliputi peningkatan kualitas produk dan perluasan pemasaran.

Padang, 09 Mei 2024 - Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Budi Santoso, baru-baru ini mengunjungi sentra UMKM di Padang, Sumatera Barat, dan memberikan kiat jitu bagi pelaku UMKM lokal agar mampu bersaing di pasar global. Kunjungan tersebut dilakukan pada Jumat, 09 Mei 2024. Mendag menekankan pentingnya peningkatan kualitas produk dan strategi pemasaran yang efektif untuk menembus pasar internasional.
Dalam kunjungannya, Mendag Budi Santoso menyampaikan, "Pertama, daya saing produk UMKM kita harus bagus dulu." Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya peningkatan kualitas produk sebagai fondasi utama dalam persaingan global. Ia menambahkan bahwa produk UMKM Indonesia sebenarnya memiliki potensi yang besar, namun perlu peningkatan kualitas untuk bersaing dengan produk luar negeri.
Tidak hanya kualitas produk, Mendag juga menyoroti pentingnya strategi pemasaran yang tepat. Ia mendorong pelaku UMKM untuk memanfaatkan berbagai platform, baik secara daring maupun luring, untuk menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri. Kerja sama dengan ritel modern dan marketplace menjadi salah satu solusi yang ditawarkan.
Kualitas Produk dan Pemasaran: Kunci Sukses UMKM Go Global
Mendag Budi Santoso melihat peluang pasar domestik yang besar masih belum dimanfaatkan secara optimal oleh pelaku UMKM. Ia mengingatkan pentingnya bagi UMKM lokal untuk tidak menjadi "tamu di negeri sendiri", kalah bersaing dengan produk impor. Oleh karena itu, peningkatan kualitas produk menjadi sangat krusial.
Pemerintah, melalui Kementerian Perdagangan, terus berupaya mendukung kemajuan UMKM. Selain memberikan kemudahan regulasi, berbagai pelatihan secara berkala diberikan kepada para pelaku UMKM. "Awalnya pelatihan itu hanya untuk aparatur perdagangan namun sudah kita ubah sehingga pelaku UMKM juga kita latih melalui balai," ujar Mendag.
Pelatihan yang diberikan mencakup berbagai aspek, mulai dari pemasaran dan manajemen keuangan hingga peningkatan kualitas produk. Hal ini diharapkan dapat mendorong UMKM sebagai penggerak utama perekonomian daerah dan nasional.
Program UMKM Bisa Ekspor: Dorongan Inovasi dan Adaptasi
Kementerian Perdagangan juga meluncurkan program "UMKM Bisa Ekspor", yang mendorong pelaku UMKM untuk berinovasi dan beradaptasi dengan pasar yang lebih besar. Program ini memanfaatkan peran Atase Perdagangan (Indonesian Trade Promotion Center) yang tersebar di 33 negara.
Para pelaku UMKM didorong untuk melakukan presentasi kepada Atase Perdagangan minimal 33 kali dalam sebulan. "Nantinya perwakilan di luar negeri akan membantu mencarikan calon pembeli," jelas Mendag. Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam membantu UMKM menembus pasar internasional.
Dengan demikian, strategi yang tepat untuk UMKM agar dapat bersaing di pasar global adalah dengan meningkatkan kualitas produk dan menguasai strategi pemasaran yang efektif. Dukungan pemerintah melalui pelatihan dan program ekspor diharapkan dapat mendorong UMKM Indonesia untuk semakin berjaya di kancah internasional.