Papua Pegunungan Harap Dana Bagi Hasil PTFI Merata di Tanah Papua
Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan berharap dana bagi hasil PT Freeport Indonesia (PTFI) dapat disalurkan merata ke seluruh wilayah Tanah Papua, termasuk Papua Pegunungan, guna mendorong pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Wamena, 21 Maret 2024 - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan menyampaikan harapan agar dana bagi hasil dari PT Freeport Indonesia (PTFI) dapat didistribusikan secara merata ke seluruh wilayah Tanah Papua. Hal ini disampaikan menyusul pembagian dana bagi hasil PTFI tahun 2023 yang mencapai Rp3,35 triliun, dengan alokasi terbesar diterima oleh Provinsi Papua Tengah.
Pembagian dana bagi hasil tersebut menunjukkan bahwa Provinsi Papua Tengah menerima Rp839 miliar, sementara Kabupaten Mimika mendapatkan Rp1,4 triliun. Kabupaten-kabupaten lain di Provinsi Papua Tengah masing-masing menerima sekitar Rp160 miliar. Ketimpangan distribusi dana ini menjadi perhatian serius bagi Pemprov Papua Pegunungan.
Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix V Wanggai, mengungkapkan harapannya agar dana bagi hasil PTFI tidak hanya dinikmati oleh Provinsi Papua Tengah, tetapi juga merata ke enam provinsi lainnya di Tanah Papua, termasuk Papua Pegunungan. Beliau menekankan pentingnya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah.
Dana Bagi Hasil PTFI untuk Pembangunan Papua Pegunungan
Dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 yang diperkirakan mencapai Rp2 triliun, Pemprov Papua Pegunungan menyadari perlunya tambahan dana untuk mempercepat pembangunan. Salah satu solusi yang diusulkan adalah pembagian dana bagi hasil PTFI yang lebih adil dan merata.
Gubernur Wanggai juga menekankan pentingnya koordinasi antarpemimpin di Papua untuk membahas mekanisme pembagian dana bagi hasil PTFI yang lebih berkeadilan. Hal ini bertujuan agar semua daerah di Tanah Papua, khususnya Papua Pegunungan, dapat merasakan manfaatnya.
Beliau menjelaskan bahwa letak geografis Papua Pegunungan yang berdekatan dengan wilayah eksplorasi pertambangan PTFI di Papua Tengah menjadi dasar argumentasi bagi usulan tersebut. Oleh karena itu, Papua Pegunungan berharap mendapatkan dana bagi hasil yang setara atau mendekati jumlah yang diterima Papua Tengah.
Harapan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Dana bagi hasil PTFI yang diharapkan diterima Papua Pegunungan akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di delapan kabupaten. Pembangunan yang merata diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Papua Pegunungan.
Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan berharap agar pemerintah pusat dapat mempertimbangkan usulan ini dan memastikan pembagian dana bagi hasil PTFI yang lebih adil dan merata di seluruh Tanah Papua. Hal ini penting untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan di seluruh wilayah Papua.
Dengan adanya pemerataan dana bagi hasil, diharapkan pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan di Papua Pegunungan dapat ditingkatkan. Hal ini akan berdampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kesenjangan pembangunan antara daerah.
Ke depan, diharapkan akan ada dialog lebih lanjut antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan PTFI untuk membahas mekanisme pembagian dana bagi hasil yang lebih adil dan transparan. Transparansi dalam pengelolaan dana ini sangat penting untuk memastikan bahwa dana tersebut digunakan secara efektif dan efisien untuk kepentingan masyarakat.
Harapannya, dengan adanya pemerataan dana bagi hasil PTFI, pembangunan di Papua Pegunungan akan semakin maju dan kesejahteraan masyarakat akan meningkat secara signifikan. Hal ini akan berkontribusi pada pembangunan Tanah Papua yang lebih inklusif dan berkelanjutan.