Pemerintah Gencar Wujudkan Vaksinasi Anak Lengkap: Lindungi Generasi Muda dari Berbagai Penyakit
Pemerintah Indonesia gencar melaksanakan program vaksinasi anak lengkap untuk mencegah berbagai penyakit berbahaya, dengan berbagai jenis vaksin diberikan sesuai usia anak.
Jakarta, 26 April 2024 - Pemerintah Indonesia tengah berupaya keras memastikan seluruh anak di Indonesia mendapatkan vaksinasi lengkap guna melindungi mereka dari berbagai penyakit. Hal ini disampaikan langsung oleh Murti Utami, Plt. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, di Jakarta pada Sabtu lalu. Upaya ini merupakan komitmen pemerintah untuk melindungi generasi muda Indonesia.
Vaksinasi lengkap, menurut Utami, mencakup pemberian berbagai vaksin sepanjang masa pertumbuhan anak, mulai dari lahir hingga duduk di bangku sekolah dasar. Program ini dirancang untuk memberikan perlindungan menyeluruh terhadap berbagai penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi.
Penjelasan detail mengenai jenis dan jadwal vaksinasi pun diberikan. Bayi usia 0-11 bulan membutuhkan vaksinasi Hepatitis B, Tuberkulosis, Difteri, Pertusis, Tetanus, Polio, Campak, dan Rubella. Sedangkan untuk anak usia 18-24 bulan, vaksin tambahan Difteri, Pertusis, Tetanus, Polio, Campak, dan Rubella perlu diberikan.
Jadwal Vaksinasi Anak Lengkap
Pemerintah telah menetapkan jadwal vaksinasi yang komprehensif untuk anak-anak Indonesia. Berikut rinciannya:
- Usia 0-11 bulan: Hepatitis B, Tuberkulosis, Difteri, Pertusis, Tetanus, Polio, Campak, dan Rubella.
- Usia 18-24 bulan: Difteri, Pertusis, Tetanus, Polio, Campak, dan Rubella (tambahan).
- Kelas 1 SD: Campak, Rubella, Difteri, dan Tetanus (tambahan).
- Kelas 2 dan 5 SD: Tetanus dan Difteri (tambahan).
- Kelas 6 dan 7 SD: Vaksin Human Papillomavirus (HPV).
Utami menekankan pentingnya jadwal vaksinasi yang komprehensif ini. "Imunisasi terbukti efektif mengurangi secara signifikan jumlah kasus penyakit-penyakit tersebut," ujarnya. Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa imunisasi dapat mencegah hingga lima juta kematian setiap tahunnya akibat penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi.
Dengan manfaat yang luar biasa tersebut, Utami menghimbau masyarakat untuk memastikan anak-anak mereka mendapatkan vaksinasi lengkap selama Pekan Imunisasi Dunia 2025 yang berlangsung sepanjang minggu terakhir bulan ini. Pemerintah, katanya, telah bekerja sama dengan berbagai mitra untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya imunisasi dan memperluas cakupan program imunisasi.
"Pemerintah Indonesia tetap berkomitmen untuk mempromosikan imunisasi lengkap anak-anak di seluruh negeri," tegas Murti Utami. Komitmen ini diharapkan dapat melindungi anak-anak Indonesia dari ancaman penyakit dan mewujudkan generasi yang sehat dan produktif.
