Pemkab Bangkalan Beri Santunan Nelayan Korban Tenggelam
Pemerintah Kabupaten Bangkalan memberikan santunan kepada keluarga Muhammad Nari, nelayan yang meninggal akibat perahu tenggelam di perairan Karang Jamuang pada 30 Januari 2025, berupa uang tunai dan sembako.
Musibah di Perairan Karang Jamuang: Sebuah peristiwa nahas menimpa nelayan di Bangkalan, Jawa Timur. Pada 30 Januari 2025, perahu yang ditumpangi Muhammad Nari (47), warga Kelurahan Pejagan, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan, tenggelam di perairan Karang Jamuang. Jasad korban ditemukan pada 1 Februari 2025 tersangkut di pohon mangrove di pesisir Desa Tolbuk, Kecamatan Klampis.
Penemuan dan Evakuasi: Tim gabungan dari berbagai instansi, termasuk Polisi Air Polres Bangkalan, BPBD, Taruna Siaga Bencana, TNI dan Basarnas, berhasil menemukan dan mengevakuasi jenazah Muhammad Nari. Keluarga korban menolak autopsi, sehingga jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Kampung Bandaran, Kelurahan Pejagan.
Santunan dari Pemkab Bangkalan: Sebagai bentuk empati dan kepedulian, Pemerintah Kabupaten Bangkalan memberikan santunan kepada keluarga yang ditinggalkan. Bantuan diberikan langsung oleh Kepala Dinas Sosial, Wibagio Suharta, mewakili Penjabat Bupati Bangkalan, Arief M Edie yang berhalangan hadir karena tugas dinas.
Rincian Bantuan: Santunan tersebut berupa uang tunai sebesar Rp2.500.000 dan paket sembako. Paket sembako berisi beras 25 kilogram, mie instan dua dus, minyak goreng 4 liter, dan gula 5 kilogram. Selain itu, BPBD Pemkab Bangkalan juga memberikan bantuan makanan siap saji dan tambahan gizi.
Penyerahan Bantuan: Penyerahan bantuan dilakukan pada Minggu, 2 Februari 2025, di rumah duka. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan, Kalaksa BPBD Kabupaten Bangkalan, Camat Bangkalan, serta pejabat fungsional bidang bencana dan pendamping sosial (Tagana).
Imbauan Keselamatan: Musibah ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan para nelayan terhadap kondisi cuaca ekstrem. Pemerintah Kabupaten Bangkalan mengimbau para nelayan untuk selalu memperhatikan prakiraan cuaca sebelum melaut untuk mencegah kejadian serupa terulang.
Kehadiran Pemerintah: Respon cepat dan bantuan yang diberikan Pemkab Bangkalan menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan dukungan kepada masyarakat, khususnya dalam situasi darurat dan bencana. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan rasa aman dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.