Pemkab Mukomuko Izinkan Pasar Malam Rayakan HUT ke-22
Pemerintah Kabupaten Mukomuko mengizinkan pasar malam di komplek perkantoran untuk memeriahkan HUT ke-22 Kabupaten Mukomuko, dengan catatan menjaga kebersihan, keamanan, dan aset daerah seperti rumah adat.

Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, akan semakin meriah dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko memberikan izin pelaksanaan pasar malam di komplek perkantoran pemerintah daerah. Kegiatan ini diprakarsai oleh pemuda karang taruna Kelurahan Bandar Ratu, Kecamatan Mukomuko, dan akan berlangsung selama perayaan HUT.
Dukungan Pemkab Mukomuko terhadap Pasar Malam HUT
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mukomuko, Abdiyanto, menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan pasar malam ini. "Tentu kami mengizinkan dan mengapresiasinya karena ikut berkontribusi dalam peringatan hari jadi Mukomuko," ungkap Abdiyanto dalam keterangannya pada Selasa, 18 Februari 2024. Pemkab Mukomuko melihat pasar malam sebagai bagian dari upaya memeriahkan HUT dan melibatkan masyarakat secara aktif.
Sebelum pelaksanaan, pihak karang taruna telah mengajukan izin resmi kepada Pemkab Mukomuko dan Kepolisian Resor Mukomuko. Langkah proaktif ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjalankan kegiatan sesuai aturan dan prosedur yang berlaku. Hal ini juga menunjukkan sinergi positif antara pemuda, pemerintah daerah, dan pihak kepolisian dalam menciptakan perayaan HUT yang aman dan tertib.
Prioritas Keamanan dan Kebersihan
Meskipun memberikan izin, Pemkab Mukomuko menekankan pentingnya menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban selama kegiatan pasar malam berlangsung. Abdiyanto mengingatkan, "Yang penting kami sampaikan kepada pemuda dan karang taruna menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban karena di lokasi ini ada rumah adat." Rumah adat sebagai aset budaya dan sejarah daerah harus dijaga kelestariannya.
Sebagai bentuk komitmen menjaga aset daerah, Pemkab Mukomuko memastikan tidak ada biaya sewa yang dikenakan kepada pemuda dan pedagang pasar malam. Hal ini bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam memeriahkan HUT Kabupaten Mukomuko tanpa membebani mereka secara finansial. Kebijakan ini menunjukkan dukungan nyata Pemkab Mukomuko terhadap kegiatan positif yang melibatkan generasi muda.
Pengawasan dan Pengamanan Aset Daerah
Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mukomuko turut berperan aktif dalam mengamankan aset daerah selama pasar malam berlangsung. Kepala Dinas Satpol PP, Jodi, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan kunjungan ke lokasi pasar malam untuk memastikan keamanan rumah adat. "Kami ke sana untuk mengamankan aset daerah milik pemerintah daerah, kami minta mereka tidak mengganggu aset daerah tersebut," jelasnya.
Rumah adat sebagai ikon Kabupaten Mukomuko merupakan aset berharga yang harus dilindungi. Satpol PP telah memasang garis polisi di sekitar rumah adat untuk mencegah akses yang tidak sah dan memastikan tidak ada aktivitas yang dapat merusak atau mengganggu kondisi rumah adat. Langkah ini menunjukkan keseriusan Pemkab Mukomuko dalam menjaga warisan budaya daerah.
Kesimpulan
Perayaan HUT ke-22 Kabupaten Mukomuko tahun ini akan diramaikan dengan pasar malam yang mendapat dukungan penuh dari Pemkab Mukomuko. Meskipun demikian, Pemkab Mukomuko tetap memprioritaskan keamanan, kebersihan, dan pelestarian aset daerah, khususnya rumah adat. Kerja sama antara Pemkab Mukomuko, pemuda karang taruna, dan Satpol PP diharapkan dapat menciptakan perayaan HUT yang meriah, aman, dan berkesan bagi seluruh masyarakat Mukomuko.