Pemkab Sigi Dorong Sinergi OPD Tingkatkan Pendapatan Daerah
Pemkab Sigi mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersinergi meningkatkan pendapatan daerah secara berkelanjutan, dengan fokus pada optimalisasi penerimaan pajak daerah dan inovasi digitalisasi.
Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi, mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, untuk meningkatkan pendapatan daerah secara bersama-sama. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi fiskal pajak daerah di Bora, Sabtu (18/1). Target pendapatan daerah yang signifikan membutuhkan kolaborasi dan sinergi yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan.
Rapat tersebut membahas realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kendala yang dihadapi. Wakil Bupati menekankan pentingnya kebijakan fiskal yang efektif untuk mengoptimalkan penerimaan daerah dan mendukung pembangunan di Kabupaten Sigi. Pemerintah daerah saat ini tengah fokus mengevaluasi capaian pendapatan daerah dan mencari langkah strategis untuk mengatasi hambatan dalam peningkatan penerimaan pajak.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah inovasi dalam menggali potensi PAD yang belum termaksimalkan. Digitalisasi dan perbaikan sistem pelayanan pajak menjadi fokus utama. Harapannya, peningkatan efektivitas pengelolaan pendapatan daerah akan berkontribusi nyata terhadap pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Sigi.
Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025, target PAD Kabupaten Sigi sebesar Rp99 miliar. Rinciannya meliputi pajak daerah (Rp52 miliar), retribusi daerah (Rp2,9 miliar), hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan (Rp1 miliar), dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah (Rp42 miliar).
Dengan meningkatkan sinergi antar OPD dan mengoptimalkan penerimaan pajak daerah, Pemkab Sigi berupaya untuk mencapai target pendapatan yang telah ditetapkan. Inovasi dalam pengelolaan keuangan daerah dan digitalisasi pelayanan pajak diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan di Kabupaten Sigi.
Langkah ini dinilai penting untuk memastikan kebijakan fiskal yang diterapkan dapat mendukung pengelolaan keuangan daerah yang lebih baik. Kolaborasi antar stakeholder menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai target pendapatan daerah yang telah ditetapkan.
Peningkatan pendapatan daerah ini akan berdampak positif pada pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sigi. Dengan demikian, Pemkab Sigi terus berupaya untuk menciptakan sistem pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel.