Pemprov Kaltim Berikan Bantuan Sapi Indukan dan Infrastruktur untuk Kesejahteraan Peternak Berau
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) membantu kesejahteraan peternak Berau dengan memberikan 100 ekor sapi indukan unggul, mesin pertanian, dan infrastruktur untuk meningkatkan produktivitas dan perekonomian daerah.

Berau, Kalimantan Timur, 14 Februari 2024 – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan peternak di Kabupaten Berau. Langkah nyata ini ditunjukkan melalui bantuan 100 ekor sapi indukan unggul yang diharapkan dapat meningkatkan populasi ternak dan produksi daging di daerah tersebut. Bantuan ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Kaltim untuk mewujudkan ketahanan pangan asal hewani.
Program Peningkatan Kesejahteraan Peternak Berau
Penyerahan bantuan sapi indukan dilakukan langsung oleh Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik, kepada dua kelompok tani (Poktan) di Berau, yaitu Poktan Rejeki Subur dan Poktan Samburakat Jaya. Kedua Poktan ini berkomitmen untuk mengelola sapi indukan dengan baik dan mengembangkannya secara berkelanjutan. Pemberian bantuan ini bukan hanya sebatas sapi indukan, melainkan juga mencakup berbagai peralatan penunjang peternakan.
Selain sapi indukan, kedua Poktan juga menerima bantuan mesin chopper (perajang rumput), mesin appo (pencacah pupuk organik), timbangan ternak, dan pakan sapi fermentasi dalam jumlah besar. Total bantuan yang diberikan kepada kedua Poktan ini mencapai lebih dari Rp2,1 miliar. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas peternakan di Berau.
Dukungan untuk UMKM dan IKM
Pemprov Kaltim tidak hanya fokus pada sektor peternakan, tetapi juga memberikan perhatian pada pengembangan Usaha Kecil Menengah (UMKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) di Berau. Berbagai peralatan untuk menunjang usaha tersebut diberikan, termasuk mesin jahit, timbangan digital, proofer roti, impulse sealer, oven LPG, dough mixer, hand mixer, serta tool set dan kompresor angin untuk IKM. Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan daya saing UMKM dan IKM setempat.
Pengembangan Infrastruktur untuk Mendukung Produktivitas
Pembangunan infrastruktur juga menjadi fokus Pemprov Kaltim dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Berau. Sebagai wujud nyata, bantuan infrastruktur diserahkan secara simbolis kepada Sekretaris Kabupaten Berau, Muhammad Said. Bantuan ini berupa 41 paket penerangan jalan umum tenaga surya (PJUTS) dan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terpusat untuk Kampung Mapulu, Kecamatan Kelay, dengan kapasitas 34 kWp. Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp6,3 miliar dan diharapkan dapat meningkatkan akses energi dan mendukung kegiatan produktif masyarakat.
Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik, berharap bantuan ini dapat menjadi stimulan bagi masyarakat Berau untuk meningkatkan produktivitas dan berinovasi. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan fasilitas listrik yang semakin stabil untuk mendukung kegiatan produktif, baik untuk keperluan sehari-hari maupun untuk meningkatkan kualitas usaha dan industri lokal. Dengan tersedianya infrastruktur yang memadai, diharapkan perekonomian masyarakat Berau dapat semakin berkembang.
Kesimpulan
Program bantuan Pemprov Kaltim ini menunjukkan komitmen nyata dalam menyejahterakan masyarakat Berau, khususnya peternak dan pelaku UMKM/IKM. Melalui bantuan sapi indukan, peralatan pertanian, dan infrastruktur, Pemprov Kaltim berupaya untuk meningkatkan produktivitas, perekonomian, dan kesejahteraan masyarakat Berau secara berkelanjutan. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan dan peningkatan ekonomi lokal.