Pencarian Penyelam Basarnas di Sungai Muar, Mukomuko, Bengkulu
Tim penyelam Basarnas dikerahkan untuk mencari seorang warga Desa Pulau Makmur, Mukomuko, Bengkulu, yang dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Muar pada Jumat malam.

Seorang warga Desa Pulau Makmur, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, bernama Rama Yani (32) dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Muar pada Jumat malam, 4 April 2024. Kejadian ini telah memicu operasi pencarian yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko dan tim penyelam dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Operasi pencarian dimulai sejak Jumat malam dan berlanjut hingga Sabtu. Basarnas mengerahkan dua penyelam andal, Putra dan Ju, untuk membantu pencarian di Sungai Muar yang terletak sekitar 100 kilometer dari ibu kota Kabupaten Mukomuko. Selain tim penyelam, operasi ini juga melibatkan nelayan setempat dan instansi terkait lainnya.
Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Mukomuko, Ahmad Hidayat Syah, menyatakan bahwa pencarian melibatkan berbagai pihak dan berharap korban dapat segera ditemukan. "Kawan-kawan dari Basarnas mengerahkan dua penyelamnya, yakni Putra dan Ju," ujar Ahmad Hidayat Syah saat dihubungi.
Tim Pencari Dikerahkan
Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Mukomuko, nelayan lokal, Kepolisian Resor Mukomuko, dan unsur lainnya telah dikerahkan untuk melakukan pencarian secara intensif. Basarnas turut membawa peralatan lengkap, termasuk perahu karet dan peralatan menyelam untuk mendukung operasi pencarian di sungai.
Polisi juga turut serta dalam operasi pencarian. "Sejumlah anggota Unit Reskrim Polsek Ipuh dan anggota piket serta Bhabinkamtibmas Desa Pulau Makmur telah melakukan pencarian sejak Jumat (4/4) malam," kata Kepala Kepolisian Resor Mukomuko AKBP Riky Crisma Wardana.
Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko juga telah dihubungi untuk menyediakan logistik bagi tim gabungan yang bertugas. Permintaan logistik ini diajukan oleh kepala desa setempat untuk mendukung kelancaran operasi pencarian.
Upaya Pencarian Maksimal
Operasi pencarian Rama Yani melibatkan berbagai instansi dan warga setempat, menunjukkan kepedulian dan kerja sama yang solid dalam upaya menemukan korban. Koordinasi yang baik antar instansi menjadi kunci keberhasilan operasi pencarian ini. BPBD Mukomuko telah berkoordinasi dengan Basarnas sejak Jumat malam, dan pada Sabtu, personel Basarnas dari Mukomuko dan Bengkulu langsung diterjunkan ke lokasi kejadian.
Ahmad Hidayat Syah menambahkan bahwa pihaknya berharap korban segera ditemukan. "Kami berharap korban yang hilang di sungai daerah ini cepat ditemukan oleh tim gabungan," harapnya. Pencarian intensif terus dilakukan dengan harapan dapat segera memberikan kabar baik kepada keluarga Rama Yani.
Selain tim penyelam, berbagai peralatan pendukung seperti perahu karet juga digunakan untuk memperluas jangkauan pencarian di Sungai Muar. Kondisi sungai dan medan yang mungkin menantang menjadi pertimbangan dalam strategi pencarian yang dilakukan tim gabungan.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan keselamatan saat beraktivitas di sekitar sungai. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan.