PLN UIP Sulawesi Operasikan SUTT 150 kV di Kolonedale, Dongkrak Kelistrikan Sulteng
PLN UIP Sulawesi resmi mengoperasikan SUTT 150 kV Kolonedale-Tentena dan GI 150 kV Kolonedale, meningkatkan kualitas kelistrikan dan efisiensi biaya operasional di Sulawesi Tengah.

PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi melalui PLN Unit Pelaksana Proyek (UPP) Sulawesi Tengah telah resmi mengoperasikan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Kolonedale-Tentena dan Gardu Induk (GI) 150 kV Kolonedale. Proyek ini diresmikan pada Kamis di Makassar dan diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan keandalan pasokan listrik di wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng). General Manager PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, menjelaskan bahwa proyek ini memberikan dampak positif, baik terhadap kualitas kelistrikan maupun efisiensi biaya operasional PLN.
"Untuk meningkatkan kualitas dan keandalan pasokan listrik di wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng), akhirnya SUTT di Kolonedale mulai beroperasi," kata General Manager PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi di Makassar, Kamis. Pengoperasian SUTT ini merupakan bagian dari upaya PLN dalam meningkatkan akses listrik di wilayah tersebut dan mendukung program dedieselisasi untuk menekan emisi karbon dan mewujudkan keberlanjutan lingkungan.
Dengan beroperasinya infrastruktur baru ini, PLN dapat mengurangi ketergantungan pada Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Hal ini sejalan dengan komitmen PLN untuk mengurangi emisi dan menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan. Selain itu, proyek ini diproyeksikan mampu menyalurkan listrik sebesar kurang lebih 10 MW, memberikan dampak signifikan bagi masyarakat dan dunia usaha di daerah tersebut.
Penguatan Sistem Kelistrikan Sulawesi
Proyek kelistrikan ini memiliki peran strategis dalam memperkuat sistem kelistrikan Sulawesi, khususnya di Kabupaten Poso dan Kabupaten Morowali Utara. Dengan total panjang jaringan transmisi mencapai 126,181 kilometer sirkuit (kms) dan kapasitas Gardu Induk 30 MVA yang didukung oleh 362 tower, infrastruktur ini diharapkan mampu memberikan dampak besar bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Sistem transmisi yang andal ini akan mengurangi potensi pemadaman listrik dan meningkatkan kualitas pasokan listrik untuk rumah tangga, industri, dan bisnis di wilayah tersebut. Hal ini juga akan menarik investasi baru dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi, menyampaikan rasa syukur atas selesainya proyek ini. Ia mengapresiasi kerja keras dan dedikasi PLN dalam membangun infrastruktur kelistrikan di Morowali Utara. Pemberian tegangan pertama (energize) telah dilakukan, dan proses penyempurnaan akan dilanjutkan untuk menjamin keandalan sistem dan mendukung pencapaian rasio elektrifikasi di wilayah tersebut.
Dampak Positif bagi Masyarakat dan Dunia Usaha
Pengoperasian SUTT 150 kV Kolonedale-Tentena dan GI 150 kV Kolonedale memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan dunia usaha di Sulawesi Tengah. Peningkatan kualitas dan keandalan pasokan listrik akan mendukung aktivitas ekonomi dan meningkatkan produktivitas.
Dengan pasokan listrik yang lebih andal, bisnis dapat beroperasi dengan lebih efisien dan mengurangi risiko kerugian akibat pemadaman listrik. Rumah tangga juga akan menikmati akses listrik yang lebih baik, meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, proyek ini juga mendukung program pemerintah dalam meningkatkan rasio elektrifikasi di seluruh Indonesia. Dengan akses listrik yang lebih luas, masyarakat di daerah terpencil dapat menikmati manfaat listrik untuk pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.
PLN berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan keandalan pasokan listrik di seluruh Indonesia. Proyek-proyek infrastruktur kelistrikan seperti ini merupakan bukti nyata komitmen PLN dalam mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Keberhasilan proyek ini juga merupakan hasil kerja sama yang baik antara PLN dan pemerintah daerah. Kerja sama ini penting untuk memastikan proyek-proyek infrastruktur kelistrikan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.