Polda Aceh Kerahkan 846 Personel untuk Operasi Keselamatan Seulawah 2025
Polda Aceh menggelar Operasi Keselamatan Seulawah 2025 dengan mengerahkan 846 personel untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas yang tinggi di Aceh, selama 14 hari mulai 10 Februari 2025.
Banda Aceh, 10 Februari 2025 - Kepolisian Daerah (Polda) Aceh dan jajarannya menggelar Operasi Keselamatan Seulawah 2025. Operasi ini melibatkan 846 personel gabungan dari Polda Aceh dan Polres jajaran, serta didukung oleh TNI dan pemerintah daerah. Operasi yang berlangsung selama 14 hari, mulai 10 hingga 24 Februari 2025, ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan keselamatan berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan.
Sasaran Operasi dan Strategi Pencegahan
Irjen Pol. Achmad Kartiko, Kapolda Aceh, menjelaskan bahwa Operasi Keselamatan Seulawah 2025 difokuskan pada pencegahan dan penindakan pelanggaran lalu lintas. Strategi yang diutamakan adalah pendekatan preventif, dengan memberikan teguran dan pembinaan kepada para pelanggar. Kapolda menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam berkendara untuk mengurangi angka kecelakaan. "Operasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya," ujar Kapolda Aceh.
Dari total 846 personel, 130 berasal dari Polda Aceh, sedangkan sisanya, 716 personel, berasal dari jajaran Polres. Personel tersebut dibagi ke dalam beberapa satuan tugas untuk menjangkau seluruh wilayah Aceh.
Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Aceh
Data dari Direktorat Lalu Lintas Polda Aceh menunjukkan tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Aceh. Pada tahun 2024, tercatat 3.518 kejadian kecelakaan dengan 6.478 korban, termasuk 631 korban meninggal dunia. Angka ini cukup mengkhawatirkan, mengingat rata-rata dua orang meninggal setiap harinya akibat kecelakaan lalu lintas. Kondisi ini diperparah dengan data Januari 2025 yang mencatat 295 kecelakaan dengan 527 korban, 55 di antaranya meninggal dunia.
Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy, Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, berharap Operasi Keselamatan Seulawah 2025 dapat menurunkan angka kecelakaan yang memprihatinkan ini. "Operasi Keselamatan ini diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di Aceh," kata Muhammad Iqbal Alqudusy.
Harapan Penurunan Angka Kecelakaan
Operasi Keselamatan Seulawah 2025 bukan hanya sekadar operasi penindakan, tetapi juga upaya untuk meningkatkan kesadaran dan budaya tertib berlalu lintas di masyarakat Aceh. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI dan pemerintah daerah, diharapkan operasi ini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam menekan angka kecelakaan dan menciptakan keamanan serta keselamatan di jalan raya. Pencegahan dini dan edukasi publik menjadi kunci keberhasilan operasi ini.
Selain penindakan, Polda Aceh juga gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas. Hal ini dilakukan melalui berbagai media dan kegiatan, termasuk penyuluhan langsung kepada masyarakat. Diharapkan dengan upaya yang komprehensif ini, angka kecelakaan lalu lintas di Aceh dapat ditekan secara signifikan.
Polda Aceh berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan keamanan dan keselamatan di jalan raya. Operasi Keselamatan Seulawah 2025 merupakan salah satu bentuk komitmen tersebut. Semoga operasi ini dapat memberikan dampak positif dan menurunkan angka kecelakaan di Aceh.
Kesimpulan
Operasi Keselamatan Seulawah 2025 menjadi bukti komitmen Polda Aceh dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas yang tinggi di provinsi tersebut. Dengan strategi preventif dan kolaborasi antar instansi, diharapkan operasi ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap keselamatan di jalan raya dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas.
