Polda Malut Sosialisasikan Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan

Polda Maluku Utara mengimbau nelayan untuk menghindari praktik penangkapan ikan yang merusak lingkungan dan mengancam kelestarian biota laut, melalui sosialisasi di Halmahera Selatan.

Polisi mengingatkan nelayan di Maluku Utara untuk tidak menggunakan bahan berbahaya saat menangkap ikan. Imbauan ini disampaikan setelah tim Polairud Bacan menggelar sosialisasi di Posko Nelayan Babang, Halmahera Selatan, Maluku Utara pada 27 Januari 2024. Sosialisasi ini bertujuan untuk mencegah praktik penangkapan ikan yang merusak lingkungan dan mengancam keberlangsungan sumber daya laut.

Kepala Bidang Humas Polda Malut, Kombes Pol. Bambang Suharyono, menjelaskan bahwa sosialisasi dilakukan dengan pendekatan persuasif. Pihaknya berharap nelayan tidak hanya memahami dampak buruk 'destructive fishing', tetapi juga berperan aktif menjaga kelestarian laut untuk generasi mendatang. Polisi menekankan pentingnya kerjasama nelayan dalam melindungi lingkungan laut.

Menurut Kombes Pol. Bambang Suharyono, nelayan memiliki peran krusial dalam menjaga kelestarian ekosistem laut. Penangkapan ikan yang ramah lingkungan sangat penting untuk melindungi biota laut. Saat ini, personel kepolisian diterjunkan untuk melakukan sosialisasi langsung kepada nelayan di perairan Halmahera Selatan. Ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah perairan.

Dalam sosialisasi tersebut, Danmarnit Bacan Bripka Andri menjelaskan dampak buruk 'destructive fishing'. Praktik ini tidak hanya merusak terumbu karang, membunuh biota laut, tetapi juga membahayakan keselamatan jiwa manusia. Lebih lanjut, Bripka Andri mengingatkan bahwa pelakunya dapat dijerat dengan hukuman pidana.

Sebagai bagian dari sosialisasi, tim membagikan selebaran berisi imbauan untuk menghindari praktik penangkapan ikan yang merusak. Selebaran ini diharapkan dapat menyebarkan informasi penting kepada masyarakat luas. Kegiatan polisi masyarakat (Polmas) ini bertujuan meningkatkan kesadaran nelayan tentang pentingnya menjaga ekosistem laut.

Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan. Polairud Bacan secara berkala akan menggelar kegiatan serupa untuk mendukung pelestarian lingkungan dan keamanan perairan di Halmahera Selatan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian laut.

Polda Malut berkomitmen untuk terus mengawasi dan memberikan edukasi kepada nelayan agar praktik penangkapan ikan yang ramah lingkungan dapat diterapkan secara konsisten. Hal ini penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya laut bagi generasi mendatang. Upaya ini juga merupakan bagian dari menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah perairan Maluku Utara.