Polres Sukabumi Awasi Ketat Ketersediaan Beras Jelang Ramadhan
Polres Sukabumi meningkatkan pengawasan ketersediaan beras untuk memastikan kecukupan pasokan selama Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H, menindaklanjuti amanat Presiden Prabowo Subianto.

Sukabumi, Jawa Barat, 12 Maret 2024 - Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi gencar mengawasi ketersediaan beras di Kabupaten Sukabumi. Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari amanat Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk memastikan ketersediaan beras yang cukup selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri 1446 H. Pengawasan ketat ini bertujuan untuk mencegah potensi kelangkaan beras dan menjamin stabilitas harga di pasaran.
"Pengawasan ini bertujuan untuk memastikan bahwa ketersediaan beras di wilayah hukum Polres Sukabumi mencukupi dan tidak akan terjadi kelangkaan," tegas Kasat Reskrim Polres Sukabumi, Iptu Hartono, dalam keterangannya di Sukabumi, Selasa.
Langkah konkret yang dilakukan Polres Sukabumi termasuk pemantauan langsung ke Gudang Bulog Sukabumi di Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja. Pemantauan ini tidak hanya fokus pada kuantitas, tetapi juga kualitas beras untuk memastikan layak konsumsi.
Langkah Konkret Polres Sukabumi dalam Pengawasan Beras
Polres Sukabumi telah melakukan beberapa langkah untuk memastikan ketersediaan beras di Kabupaten Sukabumi. Salah satu langkah penting adalah pemantauan langsung ke Gudang Bulog Sukabumi. Hasilnya menunjukkan bahwa stok beras di Gudang Bulog Sukabumi cukup melimpah, mencapai 2.600 ton. Jumlah ini dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga beberapa bulan ke depan.
Selain kuantitas, kualitas beras juga menjadi perhatian utama. Petugas memastikan beras yang tersimpan dalam kondisi layak konsumsi, bersih, dan memenuhi standar kualitas. Hal ini dilakukan untuk menjamin masyarakat mendapatkan beras dengan kualitas terbaik.
Pasokan beras ke Gudang Bulog juga diawasi ketat. Beras tersebut dipasok oleh kelompok tani di Kabupaten Sukabumi. Sebagai bagian dari program pemerintah, petani yang menggunakan pupuk subsidi diwajibkan menjual minimal 20 persen hasil panennya ke Bulog.
Menjamin Distribusi Beras yang Lancar
Sebagai bagian dari Satgas Pangan Kabupaten Sukabumi, Polres Sukabumi terus memantau distribusi beras dari kelompok tani ke Bulog. Hal ini dilakukan untuk memastikan pasokan beras ke Gudang Bulog tetap terjaga dan mencukupi kebutuhan masyarakat. Pengawasan juga diperluas ke sejumlah pasar semi-modern untuk mencegah penimbunan beras oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Iptu Hartono menambahkan, "Masyarakat tidak perlu khawatir, persediaan beras mencukupi dan dipastikan tidak ada kelangkaan hingga Idul Fitri mendatang." Pernyataan ini memberikan jaminan kepada masyarakat akan ketersediaan beras selama periode penting tersebut.
Peningkatan pengawasan di pasar-pasar semi-modern bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan beras selama Ramadhan dan Idul Fitri. Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan tidak terjadi penimbunan yang dapat menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga beras.
Langkah-langkah yang dilakukan Polres Sukabumi ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok, khususnya beras, bagi masyarakat.
Dengan pengawasan yang intensif dan kolaborasi yang baik antara pihak terkait, diharapkan masyarakat dapat merayakan Ramadhan dan Idul Fitri dengan tenang tanpa khawatir akan kelangkaan beras.