Pos Indonesia: Inovasi Berkelanjutan untuk Tetap Kompetitif
Wamenkominfo mendorong PT Pos Indonesia untuk terus berinovasi dan menjaga kepercayaan publik agar tetap kompetitif di industri logistik yang dinamis, terutama menjelang perayaan 280 tahun perusahaan pada 2026.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria, menekankan pentingnya inovasi berkelanjutan bagi PT Pos Indonesia (Pos Indonesia) agar tetap mampu bersaing di tengah persaingan ketat industri logistik. Pernyataan ini disampaikan pada Rabu, 22 Januari 2024, di Jakarta. Nezar berharap perusahaan pelat merah ini dapat mempertahankan eksistensinya dengan terus beradaptasi terhadap perubahan zaman.
Pos Indonesia, yang telah berdiri lebih dari dua abad, menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan relevansinya. Transformasi besar-besaran telah dilakukan dalam empat tahun terakhir, meliputi transformasi digital, perluasan produk dan kanal distribusi, peningkatan proses kerja, modernisasi teknologi, pengembangan sumber daya manusia, reorganisasi, dan perubahan budaya perusahaan. Semua upaya ini bertujuan untuk memenuhi tuntutan pasar yang terus berkembang.
Salah satu bukti nyata transformasi Pos Indonesia adalah peresmian Gedung Graha Pos Indonesia (GPI) di Jakarta Pusat pada Selasa, 21 Januari 2024. Gedung yang dulunya bernama Graha Pos Ibukota ini kini hadir dengan tampilan modern dan tata ruang yang lebih efisien. Perubahan nama ini juga sejalan dengan rencana pemindahan Ibu Kota Negara ke IKN Nusantara.
Namun, transformasi fisik gedung saja tidak cukup. Pos Indonesia juga perlu melakukan transformasi layanan agar tetap menarik pelanggan. Wamenkominfo Nezar Patria mendorong Pos Indonesia untuk fokus pada hal-hal kecil yang berdampak besar, seperti menjaga barang milik pelanggan dengan baik.
“Jika sistemnya tetap dijaga, saya kira akan membangkitkan trust customer, publik yang memakai jasa Pos Indonesia,” ujar Nezar. Kepercayaan pelanggan menjadi kunci keberhasilan perusahaan dalam jangka panjang.
Lebih lanjut, Nezar juga menekankan pentingnya konsistensi dalam memberikan layanan prima kepada masyarakat. Hal ini akan memperkuat citra positif Pos Indonesia dan meningkatkan kepercayaan publik. Ia berharap insan Pos Indonesia dapat menjaga momentum perubahan positif ini dan terus meningkatkan kualitas layanannya.
Menjelang peringatan 280 tahun Pos Indonesia pada tahun 2026, Wamenkominfo berharap perusahaan ini dapat menjadi contoh bagi BUMN lainnya dalam hal daya saing dan pencapaian prestasi gemilang. Kompetisi di industri logistik semakin ketat, sehingga inovasi dan adaptasi menjadi kunci keberhasilan. Nezar optimistis Pos Indonesia mampu menghadapi tantangan ini dan terus berkembang.