Raksasa Industri Malaysia Tanam Modal Rp 107 Miliar di KIT Batang: Proyek Serap 500 Tenaga Kerja!
Perusahaan raksasa asal Malaysia, Thong Guan Industries, menanamkan investasi besar di KIT Batang, Jawa Tengah, membuka peluang kerja dan memperkuat ekonomi nasional.

PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KIT Batang), Jawa Tengah, mengumumkan kabar gembira terkait penanaman modal asing. Perusahaan Thong Guan Industries Berhad asal Malaysia resmi menanamkan investasi signifikan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang.
Investasi ini mencapai 7 juta dolar AS atau setara sekitar Rp107 miliar, dengan memanfaatkan lahan seluas 5,04 hektare. Proyek ambisius ini diharapkan mampu menyerap hingga 500 tenaga kerja lokal, memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Direktur Utama PT KIT Batang, Ngurah Wirawan, menegaskan bahwa masuknya Thong Guan Industries merupakan validasi global. Kehadiran perusahaan ini memperkuat posisi KEK Industropolis sebagai kawasan industri paling menjanjikan di Asia Tenggara, menarik perhatian investor internasional.
Investasi Strategis dan Dampak Ekonomi Nasional
Penanaman modal oleh Thong Guan Industries Berhad di KIT Batang menjadi langkah strategis yang patut diperhitungkan. Dengan nilai investasi sebesar 7 juta dolar AS, perusahaan ini menunjukkan kepercayaan besar terhadap potensi ekonomi Indonesia, khususnya di Jawa Tengah.
Pemanfaatan lahan seluas 5,04 hektare di KEK Industropolis Batang akan menjadi lokasi fasilitas manufaktur baru. Proyek ini tidak hanya membawa modal, tetapi juga teknologi dan praktik industri terbaik dari Malaysia ke Indonesia.
Ngurah Wirawan menyatakan bahwa Thong Guan bukanlah perusahaan biasa, melainkan raksasa industri yang mempercayakan masa depannya di Kabupaten Batang. Investasi ini diproyeksikan akan menyerap sekitar 500 tenaga kerja, memberikan kontribusi nyata terhadap pengurangan angka pengangguran dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Kehadiran Thong Guan diharapkan mampu memperkuat kontribusi KIT Batang terhadap perekonomian nasional. Ini sekaligus menjadi sinyal positif bagi investor lain untuk melirik potensi KEK Industropolis yang menawarkan berbagai kemudahan dan daya saing tinggi.
Profil Thong Guan Industries dan Keunggulan KIT Batang
Thong Guan Industries Berhad adalah pemain global yang telah berpengalaman lebih dari 50 tahun di industri. Managing Director PT TGP Plaspack Lestari, Dato’ Ang Poon Chuan, menjelaskan bahwa Thong Guan dikenal sebagai eksportir stretch film papan atas dunia.
Selain itu, perusahaan ini juga merupakan penguasa pasar kantong sampah di Jepang. Produk-produk berkualitas tinggi dari Thong Guan telah diekspor hingga 85 persen ke berbagai negara, termasuk Korea Selatan, Meksiko, Chili, dan Vietnam.
Dengan total pendapatan mencapai Rp4,2 triliun per tahun, Thong Guan memiliki rekam jejak yang solid dalam skala internasional. Keputusan mereka untuk berinvestasi di KIT Batang bukan tanpa alasan, melainkan didasari pertimbangan matang.
Dato’ Ang Poon Chuan melihat Batang bukan hanya sebagai lokasi, tetapi sebagai masa depan rantai pasok industri mereka. KEK Industropolis Batang dinilai memiliki semua yang dibutuhkan, termasuk aksesibilitas yang baik, stabilitas lingkungan bisnis, dan kecepatan dalam proses perizinan.
Komitmen Industri Hijau dan Penguatan Hubungan Bilateral
Salah satu aspek penting dari investasi Thong Guan di KIT Batang adalah komitmen mereka terhadap praktik industri hijau. Fasilitas manufaktur yang akan dibangun di Batang direncanakan mengadopsi teknologi ramah lingkungan.
Penggunaan mesin hemat energi (energy-efficient) akan menjadi prioritas utama untuk mengurangi jejak karbon. Selain itu, Thong Guan juga akan menerapkan sistem daur ulang limbah plastik yang efektif, menunjukkan tanggung jawab mereka terhadap lingkungan.
Sistem manajemen lingkungan berstandar internasional akan diterapkan untuk memastikan keberlanjutan operasional. Komitmen ini sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam mendorong investasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Konsul Jenderal RI di Penang, Wanton Saragih, menyambut baik investasi ini sebagai bukti penguatan hubungan ekonomi bilateral Indonesia–Malaysia. Kehadiran Thong Guan merupakan sinyal kepercayaan terhadap iklim investasi Indonesia, khususnya KEK Industropolis Batang yang menawarkan kepastian dan daya saing tinggi bagi para investor.