Relokasi Pasar Korpri OKU: DPRD Minta Pindah ke Pasar Induk Batukuning

DPRD OKU mendesak relokasi pedagang Pasar Korpri ke Pasar Induk Batukuning untuk penataan kota dan optimalisasi Pasar Induk, demi estetika, tata ruang, dan perekonomian daerah.

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, meminta relokasi pedagang Pasar Korpri ke Pasar Induk Batukuning. Permintaan ini disampaikan menyusul keluhan masyarakat dan pertimbangan estetika kota serta tata ruang, yang disampaikan Ketua Komisi II DPRD OKU, Umi Hartati, Sabtu (1/1) di Baturaja.

Mengapa relokasi penting? Pasar Korpri dinilai tidak sesuai peruntukan dan melanggar aturan tata ruang. Keberadaannya dinilai menghambat fungsi lapangan upacara Korpri dan mengganggu keindahan kota. Selama ini, DPRD OKU sering menerima keluhan warga terkait kondisi pasar tersebut.

Bagaimana rencana relokasi? Umi Hartati mendesak Penjabat Bupati OKU untuk segera menertibkan Pasar Korpri dan memindahkan seluruh pedagang ke Pasar Induk Batukuning. Pasar Induk dinilai lebih layak dan memiliki fasilitas memadai untuk menampung pedagang secara lebih terorganisir. Pasar ini, hingga kini, belum dimanfaatkan secara maksimal.

Relokasi ini bukan hanya sekadar pemindahan. Ini merupakan bagian dari upaya penataan kota yang lebih tertib dan sesuai aturan. Proses relokasi harus adil dan tanpa diskriminasi, memperhatikan regulasi yang berlaku agar tidak ada pedagang yang dirugikan. Semua pedagang Pasar Korpri harus dipindahkan ke lokasi baru.

Apa dampak yang diharapkan? DPRD OKU berharap relokasi ini berdampak positif pada perekonomian daerah. Aktivitas perdagangan akan lebih tertata dan masyarakat lebih mudah berbelanja. Selain itu, pengelolaan aset pemerintah diharapkan menjadi lebih baik. Pasar Induk yang lebih terorganisir dan termanfaatkan secara optimal akan mendukung perekonomian daerah.